[TOP3NEWS] Atribut FPI saat Evakuasi Disita, Mahfud MD soal UU ITE, Dampak Tanggul Citarum Jebol

JAKARTA, KOMPAS.TV – Berita pertama Viral penggunaan atribut dan properti berupa perahu karet milik ormas FPI digunakan saat evakuasi korban banjir di Cipinang Melayu, Jakarta Timur. Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Erwin Kurniawan mengatakan perahu karet berlogo FPI awalnya digunakan relawan untuk bantu proses evakuasi warga di Cipinang Melayu. Ketahui hal tersebut, petugas TNI Polri menyita perahu karet dan properti beratribut FPI usai dipakai oleh para relawan. Pihaknya meminta para relawan yang membantu tidak menggunakan atribut atau logo yang dilarang.

Berita kedua, Menko Polhukam Mahfud MD telah membentuk tim untuk mengkaji UU ITE. Salah satu tugas tim tersebut adalah mengidentifikasi pasal karet yang berada dalam UU ITE. Tim ini tertuang dalam keputusan Menko Polhukam RI nomor 22 tahun 2021 tentang tim kajian UU ITE yang diteken mahfud md hari ini. Keputusan ini didasarkan kenyataan bahwa beberapa pasal dalam penerapan UU ITE telah menimbulkan kontroversi di tengah masyarakat.

Jebolnya tanggul Sungai Citarum mengakibatkan dampak banjir yang makin meluas. Hingga kini air telah meluap dan merendam setidaknya 9 desa di kecamatan pebayuran. Bupati Bekasi menyebut dari 10 ribu jiwa terdampak sekitar 8 ribu lebih warga telah berhasil dievakuasi. Pemerintah Kabupaten Bekasi pastikan distribusi bantuan makanan akan terus dilakukan.