Wali Kota Bogor: Ganjil Genap Turunkan Sebaran Corona

BOGOR, KOMPAS.TV - Kebijakan ganjil genap dan pembatasan kendaraan di jalan yang diberlakukan Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat, memasuki pekan ketiga.

Dari pantauan pemberlakuan ganjil genap ini jumlah kendaraan yang masuk ke Kota Bogor jauh berkurang.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengklaim pemberlakuan ganjil genap ini mampu menekan sebaran kasus  corona.

Kota Bogor sempat mencapai rekor kasus positif corona sebanyak 187 orang dalam sehari.

Saat ini terus turun dan sempat dibawah 100 orang.

Hingga hari Minggu 21 Februari ada penambahan 7.300 kasus positif corona.

Sehingga total akumulasi angka positif corona di tanah air menjadi 1.278.653 kasus.

Dan penambahan pasien yang sembuh adalah 8.236 pasien.

Kemudian untuk korban meninggal karena corona bertambah 173 orang.

Sementara itu, berdasarkan data Kementerian Kesehatan, 1.468.764 tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi corona.

Dari data ini, 736.710 tenaga kesehatan sudah disuntik vaksin dosis kedua.

Sementara itu, tenaga kesehatan yang baru mendapatkan vaksinasi dosis pertama tercatat 1.227.918.