Sedang Buang Air di Toilet Alam, Pantat Wanita Ini Malah Digigit Beruang

ALASKA, KOMPAS.TV - Seorang wanita yang tengah buang air di toilet alam mendapat kejutan, setelah pantatnya digigit oleh seekor beruang.

Wanita bernama Shannon Stevens tengah menghabiskan akhir pekan dengan saudara laki-laki dan pacarnya dengan berkemah.

Mereka berkemah di sebuah situs berkemah terpecil di Sungai Chilkat, sekitar 27 km dari rumahnya di Haines, Alaska, Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Sedang Bulan Madu, Pasangan Korea Selatan Ungkap Sauna Terlihat Melalui Jendela Luar Hotel

“Biasanya saat kami keluar pada musim panas atau musim gugur saya selalu berteriak ‘Hei, Beruang!’ setiap waktu. Sekarang musim dingin, jadi saya pikir tak perlu melakukannya,” ujar Stevens kepada KHNS seperti dilansir Daily Star.

“Saya masuk ke dalam dan duduk di tempat duduk toilet. Tiba-tiba sesuatu menggigit pantat saya. Saya pun melompat dan berteriak,” tambahnya.

Shannon pun langsung memanggil saudaranya Erik, yang kemudian lari untuk menolongnya.

Baca Juga: Foto-Foto Pertama Pendaratan Wahana NASA Perseverance di Planet Mars. Menakjubkan!

Erik mengungkapkakan dia langsung mengangkat tempat duduk toilet untuk mencari tahu apa yang terjadi, dan dia tak bisa percaya dengan apa yang dilihatnya.

“Tepat di sebelah kanan tempat duduk toilet sekitar satu atau dua inchi di bawahnya, ada sebuah wajah besar beruang melihat balik ke arah saya,” katanya.

Shannon, Erik dan pacar Erik akhirnya bersembunyi di tenda mereka semalaman dan pada pagi hari menemukan apa yang mereka anggap sebagai jejak beruang di dekat toilet.

Shannon pun menegaskan cedera yang dialaminya tidak terlalu parah.

Baca Juga: Pengantin Wanita Kabur, Pengantin Pria Nikahi Calon Adik Iparnya yang Berusia 15 Tahun

“Hanya seperti sebuah luka. Bahkan mungkin dia belum sempat menggigit. Kemungkinan terkena sabetan kukunya. Saya pikir kita tak akan pernah tahu mengenai bagian itu,” tuturnya.

Sedangkan menurut Erik, beruang itu kemungkinan terpancing bau masakan, kemudian terjebak di celah kecil di dekat toilet.

“Ada lokasi untuk bisa keluar dari toilet, ada dinding batu dan ada cara bagi makhluk itu untuk masuk melalui dinding batu itu. Dia mungkin hanya mendorong bebatuan dan turun ke dalam lubang,” katanya.