CIANJUR, KOMPAS.TV - Sebuah peristiwa aneh menggegerkan warga di Cianjur. Seorang perempuan tiba-tiba melahirkan tanpa merasa hamil.
Perempuan itu bernama Siti Zainah. Ia mengaku tak merasa hamil dan tak berhubungan seks sebelum hamil.
Siti adalah warga Kampung Gabungan, RT 02/02, Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: Penusuk Plt Kadin Parekraf DKI Jakarta Kecewa Soal Kejelasan Kontrak Kerjanya
Pada Rabu (10/2/2021) siang, Siti mengaku sedang berbaring di ruang tengah kamarnya. Tiba-tiba ia merasakan ada benda yang masuk ke alat kelaminnya, seperti angin.
Ia lalu merasa sakit selama 15 menit dan perutnya membesar. Namun, tak berselang lama perut Siti kembali mengecil.
"Beberapa jam sebelum melahirkan perasaan saya merasa ada yang masuk ke dalam rahim saya dan terasa sakit, setelah itu selama 15 menit perut saya tiba tiba buncit dan membesar selang dua menit perut saya kembali rata dan besar lagi," tutur Siti
Bersama saudaranya, Siti pun memeriksakan diri di Puskesmas Cidaun. Ia mengaku baru menyadari bahwa sedang hamil saat dokter memberitahunya.
Baca Juga: Rombongan Moge Lolos Dari Pemeriksaan Ganjil - Genap di Simpang Gadog, Ini Kata Bupati Bogor
Sekitar pukul 14.30 WIB, Siti merasa mulas hingga akhirnya melahirkan bayi perempuan. Proses persalinannya dibantu bidan puskesmas.
Belakangan, Siti diketahui pernah menikah dengan seorang laki-laki asal Agrabinta, Cianjur. Akan tetapi, mereka telah bercerai empat bulan lalu.
"Kalau proses haid saya normal sebulan sekali makanya saya kaget tiba tiba perut saya bisa langsung hamil dan melahirkan bayi. Jujur saja hingga sekarang ini saya masih merasa kaget, mungkin ini sudah takdir dari Allah SWT yang terpenting saya dan dede bayi sehat," kata Siti.
Baca Juga: Viral! 3 Wanita Cantik Ini Naik Mobil, Tepergok Warga, Ternyata Baru Curi Skin Care di Minimarket
Pihak Kepolisian Sektor Cidaun, Kabupaten Cianjur mengaku akan mengecek kabar itu.
"Kami berharap pengecekan yang akan kami lakukan bisa memberikan pencerahan untuk kabar yang masih simpang siur ini," katanya.
Kapolsek mengatakan, semua unsur muspika mulai dari Danramil, Camat, termasuk kepala Puskesmas sudah mendatangi rumah tempat di mana ibu tersebut melahirkan.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.