Kompas TV regional peristiwa

Rumah Dilempari Batu lalu Dibakar, Kakek dan Nenek Dibacok Parah

Kompas.tv - 10 Februari 2021, 18:49 WIB
rumah-dilempari-batu-lalu-dibakar-kakek-dan-nenek-dibacok-parah
Pasangan suami istri di Kabupaten Bima terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit setelah dibacok oleh sekelompok orang karena diduga dukun santet. Sementara rumahnya dibakar. (Sumber: KOMPAS.COM/SYARIFUDIN)
Penulis : Fadhilah

BIMA, KOMPAS.TV - Nasib tragis dialami pasangan suami istri di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB),  AL (65) dan P (60).

Pasutri lanjut usia itu dibacok sekelompok orang.karena diduga berprofesi sebagai dukun santet.

Tak hanya membacok korban, massa juga membakar rumah kakek dan nenek tersebut.

Baca Juga: 2 Siswi SMA Dikeluarkan karena Orangtua Tuduh Guru Punya Ilmu Santet, Berawal dari Kesurupan

Kepala Subagian Humas Polres Bima Kota, Iptu Ridwan mengatakan, aksi main hakim sendiri itu terjadi di Desa Kawuwu, Kecamatan Langgudu.

"Penyebab kejadian karena para korban diduga dukun santet," kata Iptu Ridwan sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Rabu (10/2/2021).

Ridwan menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Rabu sekitar pukul 02.00 WITA.

Awalnya, pasangan suami istri tersebut sedang tertidur pulas dengan anaknya di dalam rumah.

Tiba-tiba, sekelompok warga tak dikenal datang dan melempar rumah pasangan suami istri itu dengan batu.

Massa juga membakar rumah korban. Korban pun keluar dari rumah karena tindakan tersebut.

"Saat kedua korban turun dari rumah langsung dibacok, sehingga korban berteriak minta tolong. Untung anaknya terbangun dan langsung menyelamatkan kedua orangtuanya," ujar Ridwan.

Baca Juga: Indadari Temukan Buhul Santet yang Membuatnya Menderita dan Muntah Darah

Akibat amukan massa, pasangan lansia itu menderita luka cukup parah. P mengalami luka di pergelangan tangan kanan dan punggung. Sementara AL mengalami luka di betis kanan dan punggung.

"Kedua korban sudah dibawa ke RSUD Bima untuk mendapatkan perawatan medis," jelas Ridwan.

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x