SEMARANG, KOMPAS.TV - Ketinggian air akibat hujan deras yang terjadi beberapa hari disertai pasang air laut, Selasa (9/2/2021)siang, masih terjadi genangan di Jalan Raya Pantura Kaligawe Semarang. Jalur Pantura arah ke Demak tersebut hingga kini belum bisa dilewati kendaraan kecil, dan banjir juga masih mengenangi pelataran Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang.
Untuk menuju ke Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang, petugas Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) menyediakan perahu karet untuk akses petugas rumah sakit yang akan melakukan distribusi makanan maupun obat-obatan ke rumah sakit. Salah satu petugas rumah sakit mengaku, dirinya harus menumpang kendaraan besar untuk bisa menuju ke rumah sakit yang jalan rayanya masih tergenang banjir tersebut.
"Naik bus terus turun di Genuk, terus menumpang truk, banjir sudah dari hari Sabtu, dari sana menumpang truk terus turun di pojok Terboyo sini" ujar Eni Susilowati, pegawai Rumah Sakit Islam Sultan Agung.
Sementara itu, Humas Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang berupaya melakukan pemindahan alat-alat yang berada di lantai satu yang terendam banjir. Untuk aktifitas keluar masuk pasien serta tenaga kesehatan, pihak rumah sakit berharap ada armada yang bisa menerjang tinggi banjir yang masih melanda Jalan Raya Pantura tersebut.
"Alhamdulillah dengan banyaknya tim relawan yang support kami, karena saat ini yang bermasalah di kami adalah masalah akses, kalo pelayanan alhamdulillah semua bisa kita atasi. Gedung yang saat ini terdampak banjir yang cukup parah, kita alihkan semua ke gedung yang lain, kebetulan kami terdiri dari beberapa gedung, dan setiap gedung ada fasilitas yang sama, itu kita alihkan selesai. Yang menjadi permasalahan sekarang adalah bagaimana kita mengakomodir pasien-pasien kami, nakes-nakes kami, dokter kami yang mau menuju rumah sakit" kata M. Chanif Miftahuddin, Humas RSI Sultan Agung Semarang.
Banjir yang terjadi di Jalan Pantura Semarang Demak, sudah terjadi sejak hari Sabtu lalu. Meski sudah sedikit surut, namun aktivitas rumah sakit, pabrik serta kampus yang ada di jalan tersebut masih terganggu. Pekerja yang bekerja di daerah ini harus diangkut dengan truk maupun perahu untuk menuju tempat mereka bekerja.
#Banjir #JalanPanturaKaligawe #KotaSemarang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.