JAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia diperkirakan akan menghabiskan waktu 10 tahun, bahkan lebih, untuk mengatasi pandemi Covid-19.
Perkiraan itu dikeluarkan Bloomberg Vaccine Tracker berdasarkan vaksinasi yang mampu dilakukan Indonesia per harinya.
Berdasarkan data Bloomberg Vaccine Tracker yang dikutip Strait Times, Sabtu (6/2/2021), perkiraan kemampuan vaksinasi yang dapat dilakukan Indonesia per harinya yakni 60.443 dosis.
Hal itu dengan asumsi yang terinfeksi Covid-19 sebesar 1.134.854 orang, dan dengan angka kematian 31.202 orang.
Dengan asumsi tersebut, maka waktu vaksinasi yang dapat diselesaikan Indonesia adalah lebih dari 10 tahun.
Sama dengan Indonesia, terdapat negara lain yang diasumsikan dapat menyelesaikan waktu vaksinasi dengan minimal waktu 10 tahun. Yakni India dengan asumsi vaksinasi 299.082 dosis per hari dan Rusia dengan asumsi vaksinasi 40.000 dosis per hari.
Baca Juga: Siap-Siap Vaksin untuk Masyarakat Umum Ditargetkan Mulai April 2021
Negara lain yang diasumsikan dapat menyelesaikan pandemi Covid-19 dengan waktu vaksinasi yang jauh lebih cepat adalah, Israel (2 bulan) dengan asumsi vaksinasi 135.778 dosis per hari, Uni Emirat Arab (2 bulan) dengan asumsi vaksinasi 140.103 dosis per hari, Inggris (6 bulan) 438.421 dosis per hari, dan Amerika Serikat (11 bulan) dengan asumsi vaksinasi 1.339.525 dosis per hari.
Sementara negara lainnya, Perancis (3,8 tahun) dengan asumsi vaksinasi 68.066 dosis per hari, Brazil (3,9 tahun) dengan asumsi 218.694 dosis per hari, dan China dengan asumsi 1.025.000 dosis per hari.
Sehingga secara global, dunia butuh 7 tahun untuk menyelesaikan pandemi Covid-19 dengan rata-rata vaksinasi 4.540.345 dosis per hari.
Sejauh ini belum ada tanggapan dari pemerintah mengenai hasil riset Bloomberg ini. KompasTV masih berusaha melengkapinya dengan tanggapan dari pemerintah.
Presiden Jokowi Targetkan Vaksinasi Selesai 1 Tahun
Presiden Joko Widodo (Jokowi) di beberapa kali kesempatan menyampaikan target untuk menyelesaikan vaksinasi dalam waktu satu tahun.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.