Polisi Gadungan Berhentikan Mobil untuk Ditilang, Isinya Ternyata Polisi Sungguhan

NEW YORK, KOMPAS.TV - Seorang polisi gadungan berhasil ditangkap setelah berusaha menilang sebuah mobil yang ternyata dikendarai polisi sungguhan.

Pelaku diketahui bernama Pedro Franco, yang sehari sebelum ditangkap telah mencoba memberhentikan mobil di US 95 dekat Sunset Road, New York, Amerika Serikat (AS), Januari lalu.

Korban mengungkapkan polisi gadungan itu dilengkapi dengan sirene polisi dan sempat menghentikannya.

Baca Juga: Ribuan Ayam Ini Mati Gara-Gara Sopir Truk yang Mengangkutnya Antre Tes Covid-19

Namun, kemudian pergi begitu saja. Korban pun sempat mencatat nomor polisi dari mobil polisi gadungan tersebut dan melaporkannya.

Pada 23 Januari, Franco kembali mencoba melakukan skema penipuannya. Tapi kini dia memberhentikan seorang polisi sungguhan, yang kemudian menangkapnya.

Baca Juga: Indonesia dan Malaysia Desak Negara-Negara ASEAN Bicarakan Kudeta Myanmar

“Setelah diperiksa lebih dekat, sebuah lampu sirene bekas pakai ditemukan dipasang di grill depan kendaraan tersebut,” bunyi pernyataan penangkapan dikutip dari New York Post.

“Sebuah saklar manual yang bisa mengaktifkan sirene biru dan merah ditemukan di dalam kendaraan, di dekat konsol tengah atau tempat perseneling,” lanjutnya.

Baca Juga: Ditekan AS dan Prancis karena Demonstrasi Mahasiswa, Erdogan: Kalian Ngaca Dulu!

Seperti dilaporkan Las Vegas Review-Journal, Franco pun ditahan dengan satu tuduhan menyamar sebagai pejabat publik dan mencoba meniru identitas seorang polisi.

Dia pun dimasukkan ke dalam Pusat Penahanan Kabupaten Clark, tetapi kemudian dibebaskan atas pengakuannya sendiri dengan pengawasan intensif.

Franco diharapkan kembali ke pengadilan pada 24 Maret. Juru Bicatra polisi mengungkapkan bahwa Franco diyakini memiliki 19 alias yang berbeda.