Wah, Ternyata Masjid Tertua di Dunia Ada di Israel

KINNERET, KOMPAS.TV - Pada Jumat, (15/1/2021), tim arkeolog dari Hebrew University Jerusalem menemukan salah satu masjid tertua yang pernah ada. Temuan mereka berlokasi di Israel, tepatnya di selatan Tiberias di kaki Gunung Berenice dan tepi Kinneret, Laut Galilea.

Melansir Arab News, masjid kuno ini ditemukan setelah tim arkeolog menggali selama 11 tahun. Ketua tim tersebut, Katia Cytryn-Silverman, bercerita mereka menemukan puing-puing masjid di bawah reruntuhan bangunan yang awalnya diduga berasal dari periode Kekaisaran Romawi Timur, Bizantium.

Baca Juga: Dituntun Mimpi untuk Gali Sumur, Warga Bondowoso Temukan Struktur Bata Kuno Majapahit

Pembangunan masjid ini diperkirakan dimulai pada 635 Masehi oleh seorang sahabat Nabi Muhammad, Shurahbil bin Hasana. Shurahbil adalah komandan tentara muslim yang menaklukkan Levant pada abad ketujuh Masehi.

“Kami tidak dapat memastikan bahwa ini adalah milik Shurahbil,” kata Katia. 

"Tapi, kami memiliki sumber sejarah yang menyebut Shurahbil mendirikan sebuah masjid di Tiberias ketika ia menaklukan wilayah tersebut pada tahun 635," tambahnya.

Katia memperkirakan masjid tua itu berukuran 22 x 49 meter. Bentuknya seperti persegi panjang yang tak sempurna dengan halaman berukuran tidak pasti.

Masjid itu berukuran lebih kecil dari masjid berukuran 78 x 90 meter yang ditemukan di atasnya.

Berdasarkan laporan para arkeolog, masjid itu berhasil ditemukan pada penggalian 1950-an. Ketika struktur tiang ditemukan, para arkeolog mengidentifikasi masjid itu sebagai pasar dari periode akhir Bizantium.

Baca Juga: Segel Mesir Kuno Berusia Ribuan Tahun Ditemukan di Tokat, Turki

Namun, penggalian selanjutnya menemukan pecahan tembikar dan koin dari periode awal Islam. Penemuan struktur bertingkat dari fondasi bangunan masjid akhirnya menyakinkan tim arkeolog bahwa bangunan ini berasal dari periode awal Islam.

Katia menjelaskan, ketika Islam mulai menyebar pada abad ketujuh, masjid dibangun di seluruh Timur Tengah. Banyak masjid yang bertahan hingga hari ini sebagai tempat suci dan tempat ziarah seperti di Mekkah, Madinah, Yerusalem, Kairo, dan Basra.

Namun, banyak pula masjid yang terkubur dan tak bisa terjangkau para arkeolog. Mereka biasanya kesulitan menjangkau masjid-masjid kuno lainnya yang terkubur karena bangunan baru berdiri di atas masjid-masjid kuno itu.

Sebelumnya, masjid tertua yang berhasil digali adalah masjid di Wasit, Irak. Masjid itu dibangun pada tahun 703 Masehi.