YOGYAKARTA, KOMPAS TV - Aksi klitih kembali membuat geger Yogyakarta. Kabar ini disampaikan oleh sebuah akun Twitter, @upil_jaran67, melalui serangkaian cuitannya pada Rabu (20/1/2021).
Sebagaimana disampaikannya, kejadian tersebut berlangsung pada pukul 03:30 dini hari WIB. Para korban berboncengan bertiga selepas main di rental Playstation yang terletak di Jalan Kusumanegara, sebelum melewati arah selatan Jalan Gambiran.
Di sanalah para korban bertemu rombongan klitih berjumlah 10 orang dan hampir semuanya membawa senjata tajam.
Korban sebelum dibacok dipepet terlebih dahulu oleh rombongan VSKL sampai depan bengkel let's ketiga korban dibacok salah satu rombongan tersebut hingga terjatuh kemudian korban lari menyelamatkan diri ke sawah .
— (@upil_jaran67) January 20, 2021
Akun tersebut melanjutkan, sebelum dibacok, para korban dipepet terlebih dahulu oleh rombongan VSKL sampai ke depan bengkel Let's.
Ketika rombongan itu mulai membacok, korban terjatuh dan lari menyelamatkan diri ke sawah dengan tangan bersimbah darah.
Salah satu akun lain sempat menjelaskan siapa "rombongan VSKL" yang dimaksud, yaitu Vascal.
Vaskal, smk 5 lor sgm
— ivn (@siTunamoral) January 20, 2021
Melalui penelusuran lewat mesin pencari, situs Jogja Update pernah menayangkan artikel berjudul 'Ini Daftar Nama Geng SMA Yang Pernah Populer Di Jogja'. Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa Vascal merupakan nama geng dari SMK 5 dan singkatan dari 'Vandalisme Esemcka Lima'.
Baca Juga: VIRAL! #DIYdaruratklitih di Twitter, Apa Itu Klitih?
Dalam lanjutan cuitannya, akun @upil_jaran67 turut melampirkan inisial para korban. Mereka antara lain:
1. JHT (21 tahun), beragama Islam, berstatus pelajar, d.a (dengan alamat) di Perumahan Pendowo Harjo, Sewon, Bantul. JHT mengalami luka pada kaki, tangan, perut, dan kepala akibat bacokan senjata tajam.
2. BF (18 tahun), beragama Islam, pekerja swasta, d.a (dengan alamat) di Dusun Nawungan, Selopamioro, Imogiri, Bantul. BF mengalami luka di kaki kanan akibat terjatuh dari motor.
3. TP (21 tahun), beragama Islam, pekerja swasta, d.a (dengan alamat) di Semoyan, Singosaren II RT.03/-, Banguntapan, Bantul. TP Mengalami luka di lengan kanan, kaki, akibat sabetan senjata tajam.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.