Tiga Orang Positif Covid-19, Seluruh Penumpang Rombongan Tenis Australia Terbuka Dikarantina

MELBOURNE, KOMPAS.TV – Tiga kasus Covid-19 terdeteksi di antara penumpang pesawat sewaan yang mengangkut rombongan pemain tenis, pelatih dan para kru menjelang Australia Terbuka di Melbourne, Sabtu (16/1).

Akibatnya, sebanyak 47 pemain tenis di 2 pesawat yang terbang dari Los Angeles, Amerika Serikat (AS) dan Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UAE), kini berada dalam karantina ketat selama 14 hari. Mereka tak dapat meninggalkan kamar hotel mereka untuk berlatih. Australia Terbuka akan dimulai pada 8 Februari mendatang.

Baca Juga: Tenis Australia Terbuka Digelar 8 Februari Tahun Depan

Pihak berwenang menyebut, dua kasus positif Covid-19 tersebut terdeksi dari sebuah pesawat sewaan yang terbang dari Los Angeles. Sementara kasus positif ketiga berasal dari sebuah pesawat yang terbang dari Abu Dhabi dalam 24 jam terakhir.

Para pemain dan kru harus menunjukkan hasil tes negatif Covid-19 sebelum terbang. Identitas mereka yang terdeteksi Covid-19 positif pada saat kedatangan tidak dipublikasikan.

Namun, pelatih bintang tenis Kanada Bianca Andreescu, Sylvain Bruneau mengatakan, dirinya positif setelah tiba dari Abu Dhabi. “Anggota tim saya yang lainnya, negatif,” ujar Bruneau. Andreescu sendiri akan dikarantina di hotelnya.

Baca Juga: Kedatangan Pemain Tenis Dunia untuk Berlaga di Australia Terbuka Memancing Kemarahan

Pihak berwenang menyatakan, seluruh penumpang pesawat dari Los Angeles harus menjalani karantina selama 14 hari di hotel mereka.

“Seorang kru pesawat dan peserta Australia Terbuka yang bukan pemain telah dipindahkan ke hotel fasilitas kesehatan menyusul hasil tes mereka yang menunjukkan positif Covid-19,” demikian pernyataan departemen kesehatan negara bagian Victoria menyangkut penerbangan dari Los Angeles tersebut. “Seluruh 66 penumpang lain dalam penerbangan tersebut akan diawasi, dan setiap pemain dan kru pendukung tidak dapat meninggalkan karantina untuk berlatih. Kru penerbangan lainnya tidak terbukti positif dan diperbolehkan terbang kembali ke bandara asal tanpa mengangkut penumpang.”  

Direktur turnamen Australia Terbuka Craig Tiley mengeluarkan pernyataan yang menyebut bahwa 24 pemain yang berada dalam penerbangan tersebut, tidak dapat meninggalkan kamar hotel mereka selama 14 hari dan hingga hasil tes mereka dinyatakan negatif.