JAKARTA, KOMPAS.TV – Indonesia berhasil menarik perhatian China untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi vaksin regional dan meningkatkan impor China dari Indonesia untuk mengurangi defisit perdagangan dengan Indonesia, demikian dilansir dari Straits Times.
“China dan Indonesia akan bermitra untuk mengalahkan virus…China siap untuk melanjutkan produksi (vaksin) bekerja sama dengan Indonesia, ..dan akan mendukung Indonesia menjadi pusat produksi vaksi regional ,” tutur Menteri Luar Negeri China Wang Yi dalam konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi, di Jakarta, Rabu (13/01/2021) seperti dilansir Straits Times.
Setelah pandemi Covid-19 terjadi, China dan Indonesa saling mendukung dalam kerja sama anti-Covid-19 yang efektif, tutur menlu China itu seraya mengatakan,”kita saling dukung dengan suplai peralatan medis,”
Kunjungan Wang ke Indonesia hari Selasa dan Rabu adalah bagian dari tur ke negara ASEAN, dimulai dari Myanmar dan setelah Indonesia Wang Yi akan bertolak ke Brunei Darussalam dan Filipina.
Baca Juga: 5 Poin Hasil Pertemuan Menlu Retno dengan Menlu China Wang Yi
Hari Selasa, Wang Yi bertemu Menteri Koordinator Maritim dan Investasi, Luhut Panjaitan, mendiskusikan rencana perdagangan dan invesasi, termasuk bidang pariwisata dan proyek kendaraan listrik.
“China siap memanfaatkan kekuatan pasar kami serta permintaan domestik antara kedua negara. Kami ke depan berharap dapat memperluas impor dari Indonesia dan investasi China di Indonesia sehingga kita bisa mewujudkan perdagangan dan pertumbuhan yang lebih seat antara kedua negara,” tutur Wang lebih lanjut
Penulis : Edwin Shri Bimo