Kompas TV nasional peristiwa

Jawa Tengah akan Tambah Tempat Tidur Pasien Covid-19 di ICU, di Kota Mana Saja?

Kompas.tv - 12 Januari 2021, 06:00 WIB
jawa-tengah-akan-tambah-tempat-tidur-pasien-covid-19-di-icu-di-kota-mana-saja
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat diwawancarai oleh Kompas.tv, Senin (11/1) (Sumber: Kompas.tv/Prahayuda Febriyanto)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Eddward S Kennedy

JAKARTA, KOMPAS.COM – Dalam memaksimalkan penanganan Covid-19 di Jawa Tengah, pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan melakukan penambahan tempat tidur bagi pasien Covid-19, khususnya di ruang Intensive Care Unit (ICU).

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan bahwa pihaknya akan meminta semua kabupaten/kota untuk menyiapkan tempat tidur pasien Covid-19 di ICU minimal 15.

“Masih ngecek, berapa ICU yang mesti dimiliki oleh mereka. Jadi saya minta untuk setiap kabupaten setidaknya yang disiapkan untuk tempat tidur di ICU minimal 15,” kata Ganjar saat diwawancarai, Senin (11/).

Ia menyebutkan bahwa terdapat beberapa kabupaten/kota yang masih minim ketersediaan tempat tidur pasien Covid-19 di ruang ICU.

“Nah ini masih ada beberapa daerah yang ketersediaannya tempat tidur di ICU ini masih kurang dari 15,” lanjutnya.

Berikut ketersediaan tempat tidur bagi pasien Covid-19 yang ada di ruang ICU.

  • Banjarnegara 8
  • Batang 1
  • Blora 4
  • Boyolali 6
  • Brebes 14
  • Demak 7
  • Grogokan 6
  • Jepara 2
  • Karanganyar 4
  • Kendal 4
  • Kota Pekalongan 7
  • Kota Salatiga 7
  • Magelang 12
  • Pati 13
  • Pekalongan 6
  • Purbalingga 4
  • Purworejo 4
  • Sragen 9
  • Tegal 14
  • Temanggung 9
  • Wonogiri 8
  • Wonosobo 7
  • Kota Semarang 124
  • Kota Surakarta 110
  • Kebumen 25
  • Banyumas 61

Ganjar mengimbau kepada kabupaten/kota yang memiliki ketersediaan tempat tidur pasien Covid-19 di ruang ICU di bawah 15 agar dapat melengkapinya.

“Maksud saya di daerah-daerah ini musti ditingkatkan. Tempat tidurnya ini kita coba dorong agar nanti peningkatan ini betul-betul akan siap di-cover oleh rumah sakitnya, maka tinggal mereka bergerak,” pungkasnya.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x