Tiga Warga Lampung Jadi Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/01/2020) siang lalu.

Pesawat ini mengangkut total 62 orang, yang terdiri dari 6 kru pesawat, 46 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi. Dari total penumpang, tiga diantaranya merupakan warga asal Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung.

Penumpang tersebut bernama Sugiono Efendy, Yohanes, dan Pipit Piyono. Mereka berasal dari Kampung Toto Makmur, Kecamatan Batu Putih, Tulang Bawang Barat, Lampung, ketiganya masih memiliki ikatan keluarga.

Neli, Istri dari Pipit Piyono salah satu penumpang Sriwijaya Air asal Lampung mengatakan tiga anggota keluarganya itu berada dalam pesawat yang sama, mereka berencana akan bekerja sebagai buruh bangunan di Pontianak, Kalimantan Barat.

Pihak keluarga berharap dari hasil pencarian yang dilakukan sejak Sabtu lalu, bisa memberikan informasi tentang keberadaan ketiga anggota keluarganya tersebut.

Sementara Kepolisian Daerah Lampung telah melakukan pengambilan data antemortem dari pihak keluarga korban, selain itu polisi juga memberikan layanan pendampingan bagi keluarga korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

Baca Juga: Keluarga Korban Penganiayaan Minta Pelaku Segera Ditangkap

Sebelumnya diberitakan, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang di wilayah Kepulauan Seribu, Sabtu lalu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

#SriwijayaAir #KecelakaanPesawat #SriwijayaAirSJ182