JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintah Menteri Perhubungan dan Kepala Basarnas untuk melakukan pencarian Sriwijaya Air secepat-cepatnya.
"Kemarin sore saya telah memerintahkan kepada Menteri Perhubungan, kepala Basarnas, dan dibantu TNI/Polri untuk segera melakukan operasi pencarian dan pertolongan yang secepat-cepatnya kepada para korban," kata Presiden Jokowi dalam pernyataan yang disiarkan akun Youtube Setpres, Minggu (10/1/2021).
Presiden mengatakan, pemerintah akan melakukan upaya yang terbaik untuk menemukan dan menyelamatkan para korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air.
Baca Juga: Tim Selam Kopaska Temukan Puing Pesawat Sriwijaya Air
"Kita doakan bersama-sama agar para korban bisa ditemukan," ujar Jokowi.
Selain itu, Presiden Jokowi juga telah menyampaikan kepada KNKT untuk melakukan kajian dan penyelidikan terkait jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 di perairan Kepulauan Seribu.
Presiden Jokowi mengaku telah mendapatkan laporan musibah Sriwijaya Air yang jatuh pada kemarin sore. Laporan musibah ini diterima dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ-182 rute Jakarta-Pontianak jatuh setelah empat menit take off dari Bandara Soekarno-Hatta.
SJ-182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu tidak lama setelah hilang kontak pada pukul 14.40 WIB.
Baca Juga: Jokowi: Saya Pantau Pencarian Sriwijaya Air SJ-182
Sementara ini koordinat Sriwijaya Air jatuh di titik 055523South, dan 10636 05 Lintang Timur.
Adapun hotline Sriwijaya Air yang bisa dihubungi di nomor 021-8063 7817, Sriwijaya Air juga membuka hotline di 021-8063 7817.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.