Kompas TV nasional politik

Kritik Blusukan di Thamrin, Rocky Gerung: Mungkin Pengemis Itu Mengikuti Risma dari Surabaya

Kompas.tv - 7 Januari 2021, 08:45 WIB
kritik-blusukan-di-thamrin-rocky-gerung-mungkin-pengemis-itu-mengikuti-risma-dari-surabaya
Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma saat menemui salah satu gelandangan di Jalan Thamrin persis di sisi kanan Plaza UOB, Jakarta Pusat. (Sumber: Humas Kemensos)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Menjabat sebagai Menteri Sosial sejak dilantik Presiden Joko Widodo atau Jokowi, mantan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, langsung tancap gas.

Wanita yang akrab disapa Risma itu rajin betul blusukan. Paling sering di wilayah DKI Jakarta. Dalam blusukannya di ibu kota, Risma menemui banyak masyarakat miskin. Dari pemulung hingga pengemis.

Baru-baru ini atau tepatnya pada Senin (4/1/2021), Risma kembali blusukan. Kali ini, ia menyambangi kawasan Thamrin, Jakarta. Ia menemui sejumlah pengemis di jalan tersebut.

Baca Juga: Warga Kolong Flyover Belakang Kemensos Tolak Tawaran Risma, Lurah Pegangsaan Ungkap Alasannya

Blusukan Risma di Thamrin ternyata menuai sorotan publik. Banyak orang mengomentari aksi blusukan Risma itu. Salah satunya pengamat politik Rocky Gerung.

Rocky Gerung mengatakan, Risma tidak begitu mengenal Jakarta karena baru saja datang sebagai Menteri Sosial. Karena itu, kata dia, dipastikan Risma mendapatkan informasi yang telah direkayasa.

Pasalnya, kata dia, tidak ada pengemis di Jalan Thamrin. Sebab, Thamrin merupakan kawasan karpet merah untuk apa yang disebut Rocky sebagai diplomatic society.

"Semua orang Jakarta ngerti itu. Thamrin adalah daerah karpet merah untuk diplomatic society. Dari segi logika saja sudah tak mungkin terjadi," kata Rocky Gerung yang dikutip dari tayangan di akun Youtube miliknya pada Kamis (7/1/2021).

Baca Juga: Risma Tawarkan Tempat Tinggal ke Gelandangan di Jakarta: Biar Tidak Kehujanan

Rocky Gerung menyarankan, sebelum melakukan blusukan menemui masyarakat miskin, Risma sebaiknya membaca sejumlah laporan mengenai kemiskinan dari berbagai sumber.

Itu seperti laporan dari Bank Dunia, Asian Development Bank (ADB) dan Human Development Index. Sebab, kata Rocky, kemiskinan itu ditemukannya di statistik.

"Ibu Risma harus baca itu, baru dia bercakap-cakap dengan kemiskinan. Bukan dengan orang miskin disodorkan, baru dia bercakap-cakap," ujar Rocky Gerung.

"Jadi, ada panitia pengumpul pengemis sekarang di Jakarta."

Karena aksi Risma itulah, Rocky Gerung mengaku membayangkan satu kabinet sedang tertawa. Sebab, satu kabinet yang lebih dulu ada bolak-balik lewat Jalan Thamrin, termasuk Presiden Jokowi.

Baca Juga: Sekjen PDIP Ungkap Alasan Risma Kerap Blusukan Sejak Menjabat Mensos



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x