Arab Saudi Cabut Embargo Atas Qatar, Buka Kembali Perbatasan Darat dan Wilayah Udara

DUBAI, KOMPAS TV - Kementerian Luar Negeri Kuwait hari Senin (04/01/2021) mengumumkan Arab Saudi akan kembali membuka perbatasan darat dan wilayah udara untuk jalur penerbangan bagi Qatar, dalam langkah pertama mengakhiri krisis diplomatik di Timur Tengah diantara sesama sekutu Amerika Serikat, demikian dilansir Associated Press Selasa (05/01/2021)

Kantor Berita Resmi Kuwait, KNA melaporkan pengumuman tersebut dan melaporkan Arab Saudi akan membuka kembali perbatasannya dengan Qatar hari Senin sore (04/01/2021) waktu Arab Saudi. 

Perbatasan darat dengan Qatar ditutup sejak pertengahan 2017, saat Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, dan Bahrain melancarkan blokadi atas kerajaan kecil di teluk itu, seraya menuding Qatar mendukung kelompok Islamis di wilayah mereka serta menuding Qatar memiliki hubungan yang hangat dengan Iran. 

Baca Juga: 'Cepat Atau Lambat' Qatar Bisa Mendapatkan F-35, Kata Menteri Israel

Selama ini, Kuwait memediasi hubungan antara Qatar dengan empat negara Arab tersebut. 

Pencabutan embargo Arab Saudi itu membuka jalan bagi penguasa Qatar untuk datang ke Konferensi Tingkat Tinggi negara-negara teluk Arab hari Selasa (05/01/2021) waktu setempat yang akan dilaksanakan di kota kuno Arab Saudi, Al-Ula dan akan dipimpin raja Arab Saudi, Raja Salman. 

KTT Dewan Kerja Sama Teluk itu akan bersifat 'inklusif' dan bermaksud membawa negara-negara anggotanya melakunan "reunifikasi dan solidaritas menghadapi tantangan di kawasan", seperti dikatakan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman yang diterbitkan Kantor Berita Resmi Arab Saudi. 

Keputusan ini diambil di hari-hari terakhir pemerintahan presiden Donald Trump di Amerika Serikat, dan hanya sekitar dua minggu sebelum presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden dilantik dan disumpah sebagai presiden Amerika Serikat yang baru pada 20 Januari nanti.