Polda NTB Lakukan Pendekatan Persuasif Terhadap Anggota FPI

NTB, KOMPAS.TV - Setelah FPI dibubarkan, kepolisian daerah Nusa Tenggara Barat melakukan pendekatan persuasif terhadap para pihak di dalam organisasi itu.

Kapolda NTB, Irjen Muhammad Iqbal, menjelaskan akan melakukan komunikasi dengan FPI bersama sejumlah pihak.

Antara lain TNI, pemerintah daerah, dan kejaksaan.

Pendekatan secara persuasif akan dilakukan kepada pihak-pihak dalam organisasi itu.

"Saat ini kami melakukan monitoring juga kita melakukan beberapa komunikasi. Tidak ada hal-hal yang sangat mengkhawatirkan, tetapi kami tetap di dalam satu frame menjaga keamanan ketertiban masyarakat di provinsi NTB, apapun momentumnya," ujar Kapolda NTB, Irjen Muhammad Iqbal.

Di Nusa Tenggara Barat, aktivitas kelompok FPI banyak terpusat di Masjid Qubbatul Islam, Kecamatan Cakranegara, NTB.

Aktivitas bulan Desember lalu yang mereka lakukan adalah menggelar sholat gaib atas tewasnya enam anggota FPI di tol Cikampek-Jakarta.

Sementara di Demak, Jawa Tengah, Kapolres dan Komandan KODIM 0716 demak mendatangi markas FPI untuk menyerahkan surat keputusan bersama pelarangan aktivitas ormas FPI.

Keduanya disambut langsung oleh ketua dan pengurus DPW FPI Demak.

Pihak FPI Demak menyatakan menerima pembubaran dan pelarang terhadap ormas FPI dan akan melaksanakan keputusan pemerintah