Kisah Hitara, UMKM Binaan Pertamina Bangkit di Masa Pandemi

Jakarta, KOMPAS.TV – Pandemi global Covid-19 melumpuhkan hampir seluruh sektor usaha, termasuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Hitara Black Garlic, produsen olahan bawang putih berbasis di Jakarta, merupakan salah satu UMKM yang terdampak. 

Padahal sebelum pandemic, Hitara Black Garlic sempat mengecap kesuksesan dengan aktif menjual produk secara offline menembus pasar berbagai negara di Eropa.

Seperti pelaku usaha lain di masa pandemi, bisnis Hitara mengalami kontraksi. Order yang didapat berkurang sehingga jumlah produksi perlu disesuaikan.

Tak ingin kalah oleh pandemi, Intan Anastasia, Pemilik Hitara Black Garlic justru ingin jadikan momentum ini sebagai peluang. 

Baca Juga: Dukung UMKM Indonesia di Festival Jagoan Lokal

Dengan menjadi mitra binaan PT Pertamina (Persero), Hitara berkesempatan kembali memperluas pasar dalam pameran virtual SMEXPO 2020. Pameran tersebut digelar untuk mempertemukan Hitara dan mitra UMKM Pertamina lain dengan pembeli potensial lokal hingga mancanegara.

“Beruntung banget saya bisa bergabung dengan Pertamina sebagai mitra binaan. Karena memang kita tahu sendiri Pertamina, bagaimana dia mengayomi UKM-UKM binaannya, sebagaimana hebatnya,” ungkap Intan dalam Sapa Indonesia Pagi, Kompas TV (12/12/2020).

Selama program kemitraan, Intan aktif menambah ilmu pengetahuan berbisnis daring. Bantuan modal pun diterima Intan guna membangkitkan Kembali produktivitas Hitara.

“Akhirnya Hitara juga bisa ikut tergabung di mitra binaan Pertamina sejak Februari 2020. Dan banyak sekali yang kita terima di samping kita gunakan juga untuk pembenahan fasilitas dan pembelian mesin juga.”

Mulai dari edukasi hingga investasi

VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman menyebutkan dukungan kepada mitra binaan diberikan dalam model yang, mulai dari aspek edukasi hingga investasi.

Fajriyah mengungkapkan, “selain bantuan permodalan dan juga sertifikasi, terdapat berbagai agenda pembinaan yang juga adaptif di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini, seperti misalnya pelatihan UMKM secara digital.” 

“Total pelatihan yang kita lakukan yaitu mencapai 150 pelatihan dengan ribuan orang atau UMKM yang juga join dengan pelatihan ini,” ujarnya.
Lebih jauh Fajriyah menyampaikan program kemitraan Pertamina telah banyak mendapat apresiasi dari berbagai pihak, di antaranya dari Gatra Media Group untuk kategori ‘Inovasi dalam Membangkitkan UMKM secara Berkelanjutan’ dan penghargaan MURI untuk ‘Ekspo UMKM secara Daring dengan Program Terbanyak’.

Baca Juga: Festival Jagoan Lokal Hadir Untuk Menyelamatkan Perekonomian di Tengah Pandemi!

Ini merupakan bentuk perhatian Pertamina terhadap jagoan-jagoan lokal agar terus berkembang. Melalui kemitraan, UMKM diharapkan tumbuh sebagai sektor yang mampu mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

“Kita juga mengharapkan UMKM ini bisa bangkit. Kemudian tidak hanya itu, bisa berkembang sampai pada akhirnya bisa mandiri. Sehingga, kita tahu bagaimana impact UMKM ini dalam mempercepat penyehatan perekonomian nasional,” pungkasnya.