Kapasitas Hotel Dibatasi 30 %, Begini Reaksi PHRI Jabar

BANDUNG. KOMPAS. TV - Perhimpunan hotel dan restoran indonesia atau PHRI jawa barat mengkhawatirkan kondisi perhotelan, menjelang akhir tahun tidak ada peningkatan secara signifikan, karena adanya aturan dari pemerintah,  yang mengatur kapasitas menjadi tiga puluh persen.

Menjelang libur panjang akhir tahun 2020, PHRI jawa barat sangat berharap adanya peningkatan okupansi hotel,  ditargetkan setidaknya lima puluh persen akan tercapai di libur panjang akhir tahun. 

Namun dengan adanya larangan keramaian dari gubernur jawa barat serta terdapat peraturan gubernur dan peraturan walikota  yang mengatur kapasitas hotel hanya sampai dengan tiga puluh persen, menjadi hambatan.

Hal ini dianggap berakibat tidak adanya peningkatan secara signifikan mengenai peningkatan pesanan hotel menjelang akhir tahun, hal ini bisa berdamapk terhadap karyawan hotel  terancam dirumahkan kembali.

Herman muchtar selaku ketua PHRI  jabar menekankan  sejauh ini penerapan protokol kesehatan di hotel sudah dijalankan dengan baik terbukti dengan tidak pernah adanya klaster perhotelan.

Herman berharap  pemerintah daerah dan satgas covid-19 dapat memahami kondisi saat ini dan bersama-sama memerangi covid-19.

Untuk lebih tahu berita terup date seputarJawa Barat, bisa klink link di bawah .

IG: https://www.instagram.com/kompastvjabar/

Youtube: https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...

Twitter: https://www.twitter.com/kompastv_jabar/

Facebook: https://www.Facebook.com/kompastvjabar/