JAKARTA, KOMPAS.TV – Bareskrim Mabes Polri telah melakukan rekonstruksi kasus penyerangan polisi yang dilakukan anggota FPI di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50.
Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo memastikan rekonstrksi berjalan secara transparan.
Selain penyidik, Polri mengundang Komnas HAM, Kontras Imparsial, Amnesti Internasional, Kompolnas serta media.
Baca Juga: Komnas HAM Sudah Lakukan Rekonstruksi Lebih Dulu Bentrok Polisi-FPI, Begini Hasilnya
"Walaupun yang datang hanya dari Kompolnas, namun demikian kami tetap menghargai independensi rekan-rekan pengawas eksternal yang lain," ujar Listyo saat jumpa pers di Bareskrim Polri, Selasa (15/12/2020).
Selain pihak luar, tim pengawas dari Propam Polri juga ikut dalam rekonstruksi. Bareskrim Polri juga membuka ruang bagi masyarakat yang mengetahui dan memahami insiden di Tol Jakarta-Cikampek untuk memberi tambahan informasi.
“Kami akan terus menjaga transparansi, menjaga profesionalisme dan tentunya di dalam setiap perkembangannya akan kita rilis pada saat penyidikannya nanti sudah menjadi jauh lebih lengkap," ujar Listyo.
Sebelumnya Dirtipidum Bareskrim Polri menggelar rekonstruksi insiden penyerangan anggota FPI pada Minggu malam (13/12/2020) hingga Senin dini hari (14/12/2020).
Baca Juga: Kontras Menolak Hasil Rekonstruksi Polisi Terkait Insiden Tewasnya 6 Laskar FPI
Reka ulang yang dilakukan di Tol Cikampek ini digelar di empat titik. Pertama di pintu keluar tol Karawang Barat dan Timur yang dimulai sejak pukul 00.00 WIB.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.