FLORIDA, KOMPAS.TV – Badan Aeronautika dan Luar Angkasa Amerika Serikat (NASA) telah menunjuk 18 astronot yang akan berlatih untuk program pendaratan di bulan bernama Artemis. Setengah dari para astronot ini merupakan perempuan.
Perempuan pertama yang akan menginjakkan kaki di bulan akan berasal dari kelompok elit ini.
Wakil Presiden AS Mike Pence, memperkenalkan para astronot tersebut pada pertemuan terakhirnya sebagai ketua Dewan Antariksa Nasional, Rabu (9/12/2020). Pengumuman tersebut dibuat di Florida’s Kennedy Space Center, di bawah salah satu dari tiga roket Saturn V, yang tersisa dari program Apollo tahun 1960-an dan 1970-an.
Pence menyebutkan, bahwa orang terakhir dari 12 orang yang pernah berjalan di bulan, merupakan komandan Apollo 17, mendiang Gene Cernan. Jejak kaki manusia di bulan, terakhir kali terjadi saat Cernan menginjakkan kakinya di satelit bumi tersebut pada 14 Desember 1972.
Baca Juga: Prototipe Starship SpaceX Meledak Saat Mendarat Dalam Peluncuran Uji Coba
Salah satu pesan dan keinginan terbesar Cernan adalah untuk menghapus gelarnya sebagai manusia terakhir yang berhasil datang ke bulan. Ia menginginkan akan banyak astronot-astronot lain yang mengikuti jejaknya ke bulan.
"Dia menghabiskan sisa hidupnya untuk mengadvokasi Amerika agar kembali ke bulan, dan kami akan menghormati harapan Gene Cernan," kata Pence
Kemudian lima astronot yang hadir dalam misi AS menuju bulan, berjalan ke atas panggung dan melambaikan tangan, dengan memakai masker.
Administrator NASA Jim Bridenstine menekankan akan ada lebih banyak astronot yang bergabung dengan grup tersebut. Saat ini NASA memiliki 47 astronot aktif.
Baca Juga: Israel Persiapkan Misi Pesawat Luar Angkasa Menuju Bulan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.