Kompas TV nasional indonesia update

Pergantian Pimpinan di Komisi II DPR, Syamsurizal Gantikan Arwani Thomafi

Kompas.tv - 8 Desember 2020, 06:59 WIB
pergantian-pimpinan-di-komisi-ii-dpr-syamsurizal-gantikan-arwani-thomafi
Wakil Ketua DPR RI M. Azis Syamsuddin menetapkan Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP) Syamsurizal menjadi Wakil Ketua Komisi II DPR RI menggantikan posisi rekan satu partainya Arwani Thomafi di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/12/2020). Foto : Humas DPR
Penulis : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV- Kepemimpinan di Komisi II DPR mengalami pergantian. Posisi wakil ketua Arwani Thomafi digantikan oleh Syamsurizal, rekan separtainya di Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Arwani pindah ke komisi V. 

Pengesahan pergantian itu dilakukan oleh Wakil Ketua DPR RI M. Azis Syamsuddin di ruang rapat Komisi II, Senin (7/12/2020). "Berdasarkan mekanisme, tata tertib dan surat dari fraksi maka izinkan saya meminta forum persetujuan ini untuk mengesahkan Syamsurizal sebagai Pimpinan Komisi II DPR RI,"kata Azis.
 

Baca Juga: Kepala Daerah Terancam Dicopot, Komisi II DPR: Memang Memungkinkan Tapi Tidak Mudah

Azis kemudian memberikan palu sidang kepada Syamsurizal sebagai simbol disetujuinya menjadi Pimpinan Komisi II. "Penyerahan palu secara simbolis ini maka pak Syamsurizal mulai hari ini bisa melakukan hal-hal sebagai pimpinan," katanya.

 

Usai dilantik, Wakil Ketua Komisi II Syamsurizal mengapresiasi Pimpinan DPR RI, Pimpinan dan Anggota Komisi II serta sekretariat Komisi II yang ikut dalam menyukseskan pelantikan hari ini. " Saya tidak bisa bekerja dengan baik jika tidak dapat dukungan dari Pimpinan DPR, Pimpinan Komisi, Anggota serta sekretariat Komisi II. Saya akan berusaha seoptimal mungkin dalam menjalankan tugas sebagai pimpinan di Komisi II," ujarnya.

Baca Juga: Anggota Komisi II Minta Pembubaran Lembaga Negara Harus Sesuai Reformasi Birokrasi

Disampaikan, Syamsurizal, dalam waktu dekat, ia akan membahas beberapa isu krusial di Komisi II DPR RI diantaranya tentang guru honorer, pertanahan, bank tanah hingga aset negara yang harus dijaga secara optimal.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x