PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Apel tiga pilar pengamanan pilkada serentak 2020 diikuti Polisi, TNI dan para kepala desa di Kabupaten Pekalongan. Dalam amanatnya Kapolres Pekalongan AKBP Darno menjelaskan apel digelar untuk sinergitas Polri TNI dan pemerintah daerah demi terciptanya situasi kondusif pilkada.
Polri, TNI dan pemerintah dipastikan netral dalam pilkada serentak mendatang. Polres Pekalongan menerjunkan 700 personel Polri dan 200 anggota TNI untuk mengamankan pilkada serentak 9 Desember.
Menurut Kapolres ada sejumlah daerah rawan bencana yang menjadi perhatian khusus dalam pelaksanaan pilkada. Seperti rawan bencana longsor, rob dan banjir di daerah atas dan pesisir pantura.
Petugas menambah personil dalam pengamanan tempat pemungutan suara di daerah rawan tersebut. Diharapkan pelaksanaan pilkada serentak 2020 di Kabupaten Pekalongan bisa berjalan lancar tanpa gangguan apapun.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.