PALEMBANG, KOMPAS.TV - Siswa merupakan kelompok rentan pada penularan Covid-19. Pengkajian ulang mendesak dilakukan sebelum pemberlakukan kembali sekolah tatap muka.
Epidemiolog Universitas Sriwijaya, menerangkan, Pemerintah diminta kembali mengkaji rencana sekolah tatap muka, awal tahun depan.
Hal itu dilatar belakangi, karena sekolah tatap muka beresiko tinggi, karena siswa merupakan kelompok yang sulit diprediksi untuk menerapkan protokol kesehatan, dan rentan pada virus.
Epidemiolog menyarankan, sebaiknya sekolah tatap muka tidak dilakukan di seluruh wilayah, namun di daerah yang minim akses telekomunikasi dengan memperhatikan mobilitas penduduk.
Jika sekolah tatap muka tetap dibuka, Pemerintah Daerah diminta melakukan koordinasi pada Satgas Covid-19 untuk pemetaan resiko dan menyiapkan fasilitas kesehatan tingkat pertama.
Epidemiolog juga meminta sekolah tegas dengan pemberlakukan jumlah siswa dalam satu waktu, agar tak menimbulkan penumpukan.
#Sekolah #TatapMuka #Siswa
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.