JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco menilai pencopotan dua kapolda sebagai hal yang biasa.
Menurutnya, rotasi jabatan di Polri menjadi hal yang sering dilakukan untuk penyegaran birokrasi.
“Apalagi di Polri sudah dalam satu tahun ini sudah berapa kali. Kemudian kita lihat rotasi itu juga karena Kapolri punya parameter-parameter dan hanya Kapolri yang tahu,” kata Sufmi Dasco.
Dasco pun meyakini Kapolri memiliki penilaian terkait tanggung jawab pejabat Polri dalam menegakkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 dan ketertiban masyarakat.
Sebelumnya Mabes Polri mencopot dua kapolda sebagai buntut dari pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di Jakarta dan Bogor.
Dua kapolda yang dicopot dari jabatannya adalah Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sujana, digantikan Irjen Mohammad Fadil Imran yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur.
Nana selanjutnya akan menjadi koors-ahli Kapolri.
Kemudian Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudy Sufahriadi, digantikan Irjen Ahmad Dofiri yang sebelumnya menjabat asisten logistik Kapolri.
Rudy akan menduduki jabatan baru sebagai widya-iswara di lem-diklat Polri.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.