SOLO, KOMPAS.TV - Kisah inspiratif dan perlu dicontoh datang dari Solo, Jawa Tengah. Komunitas yang bernama indo barter memiliki cara untuk bisa membantu pedagang pasar yang terdampak pandemi Covid-19. Dagangan yang tidak laku bisa ditukarkan dengan aneka bahan pokok dan kebutuhan lainnya.
Pandemi Covid-19 membuat pedagang ikut terdampak karena menurunnya daya beli masyarakat. Tidak ingin membuat pedagang semakin sulit untuk mendapatkan penghasilan, sejumlah mahasiswa dari Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, membuat komunitas yang diberi nama indo barter. Komunitas ini dbuat untuk menyediakan jasa barter atau jasa menukarkan dagangan dari pedagang Pasar Legi yang tidak laku terjual, dengan aneka bahan pokok hingga kebutuhan lainnya. Sedangkan barang yang sudah ditukar oleh pedagang akan dijual secara daring.
Bagi para pedagang gerakan ini sangat membantu, karena pedagang mengaku kesulitan menjual barang dagangannya dampak sepinya pembeli. Namun dengan adanya gerakan ini para pedagang bisa mendapatkan kebutuhan yang dicari hanya dengan menukar barang dagangannya yang tidak laku terjual.
Apabila sayuran atau hasil dagangan tidak habis terjual maka akan dimasak di dapur umum. Hasil masakan dibagikan gratis kepada para pekerja jasa angkut barang di pasar hingga pengemudi becak. Mereka bebas mengambil makanan sesuai dengan kebutuhan. Apa yang dilakukan oleh indo barter ini bisa dijadikan contoh bagi semua bahwa kreativitas bisa menghasilkan kebaikan.
#PasarLegi #Covid19 #Indobarter
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.