Niatnya Restorasi, Tapi Malah Jadi Bahan Tertawaan

MADRID, KOMPAS.TV – Niatnya restorasi, apa daya malah jadi bahan tertawaan. Inilah yang terjadi pada sebuah patung yang terpahat di bagian luar sebuah gedung perkantoran di kota Palencia di utara Spanyol. Patung yang sebelumnya menggambarkan seorang perempuan tengah tersenyum, kini lebih mirip kepala tokoh kartun.

Kerusakan ini kali pertama diketahui oleh seorang penjual bunga yang tinggal di dekat gedung perkantoran itu, yang segera menginformasikannya pada seorang seniman lokal di daerah itu. Antonia Capel, sang seniman, lalu memposting kondisi patung sebelum dan sesudah restorasi pada laman Facebooknya. Kontan, postingannya menuai reaksi dari para pengguna media sosial, termasuk para wartawan.

Baca Juga: Direstorasi, Jam Big Ben Perlihatkan Tampilan Baru

“Saya terkejut. Bagaimana bisa mereka melakukan ini?!” ujar Capel seperti pada Associated Press, Rabu (11/11). “(Kerusakan) ini paling tidak sudah berjalan 10 tahun, dan kita baru menyadarinya sekarang.”

Capel menambahkan, gedung perkantoran yang dibangun di abad 20 itu milik sebuah bank, dan para penyewanya memutuskan untuk memperbaiki fasad atau muka bangunan beberapa tahun lalu.

Baca Juga: Pesawat Jerman Direstorasi Setelah Dibajak 40 Tahun Lalu

Kini, media Spanyol memberitakan orang-orang yang berhenti untuk menatap dan mengambil foto patung aneh itu.

Kerusakan akibat restorasi yang buruk ini segera dibandingkan dengan sebuah lukisan dinding Ecce Homo di gereja Sanctuary of Mercy di kota Borja, di utara Spanyol. Tahun 2012, Cecilia Gimenez, seorang relawan gereja Spanyol, memutuskan melakukan pemulihan pada sebuah lukisan dinding Yesus Kristus dari tahun 1930 yang rusak karena kelembaban. Namun, lukisan wajah Yesus yang dibuat Cecilia justru lebih mirip monyet.

Baca Juga: Restorasi Sepeda Bekas Bernilai Jual Tinggi

Kendati begitu, kerusakan itu justru membuatnya menjadi obyek wisata terkenal di Borja. Belum pasti apakah restorasi patung di Palencia akan menuai efek yang sama.

Seorang juru bicara Balai Kota Palencia yang menolak disebutkan namanya, tidak dapat berkomentar menyoal kapan dan siapa yang melakukan restorasi pada patung tersebut. Namun, ia menyatakan, pihak berwenang di Palencia tampaknya akan menyelidiki restorasi tersebut.