JAKARTA, KOMPAS.TV – Tak terima beberapa hasil suaranya ketinggalan jauh dari Joe Biden, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, melontarkan kemarahan lewat cuitan Twitter.
Trump menyerukan penghitungan suara pilpres dihentikan.
Baca Juga: Pendukung Trump Unjuk Rasa Dengan Membawa Senjata, Petugas Pemilihan Merasa Terancam
"HENTIKAN PENGHITUNGAN!" cuit Trump via akun Twitter-nya, Jumat (6/11/2020).
Unggahan tersebut direspon lebih dari 663 ribu oleh pengikutnya di Twitter.
Lebih lanjut Trump kembali menuduh adanya penipuan.
Baca Juga: Tuduh Demokrat Curi Suara, Trump: Pemilu Via Pos adalah Bencana!
“Semua Negara yang diklaim Biden baru-baru ini akan secara hukum ditantang oleh kami untuk Penipuan Pemilih dan Penipuan Pemilihan Umum. Banyak buktinya - lihat saja Media. KITA AKAN MENANG! America First!”tulis Trump di akun Twitternya.
Baca Juga: Donald Trump Klaim Kemenangan di Pilpres AS
Dibutuhkan 270 electoral votes dari total 538 electoral votes untuk bisa memenangkan pilpres AS.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.