Kompas TV regional berita daerah

Pecah Rekor, Covid-19 di DI Yogyakarta Tembus 168 Kasus dalam Sehari

Kompas.tv - 5 November 2020, 18:55 WIB
pecah-rekor-covid-19-di-di-yogyakarta-tembus-168-kasus-dalam-sehari
Ilustrasi Covid-19 di DI Yogyakarta (Sumber: SHUTTERSTOCK)
Penulis : Switzy Sabandar

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV- Kabar kurang menyenangkan datang dari Yogyakarta karena untuk pertama kalinya penambahan angka pasien Covid-19 di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta tembus 168 kasus dalam satu hari. Data per 5 November 2020 mencatat secara keseluruhan angka pasien Covid-19 di DIY mencapai 4.140 kasus.

Penambahan kasus Covid-19 hari ini didominasi dari Kabupaten Bantul sebanyak 139 kasus, Sleman 16 kasus, Yogyakarta 10 kasus, Kulon Progo dua kasus, dan Gunungkidul satu kasus. Temuan kasus baru juga didominasi penelusuran kontak erat sebanyak 150 kasus, screening karyawan satu kasus, periksa mandiri empat kasus, perjalanan dari luar daerah satu kasus, dan msih dalam penelusuran 12 kasus.

Baca Juga: Saat ‘Wayang’ di Yogyakarta Terdampak Pandemi Covid-19

Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 DI Yogyakarta pada hari ini tercantum 129 kasus berasal dari hasil penelusuran kontak erat di lembaga pendidikan atau pondok pesantren Bantul. Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso.

“Hasil hari ini adalah hasil tracing dari kasus sebelumnya di tempat pendidikan, insyaallah semua dalam kondisi baik,” ujarnya, Kamis (5/11/2020).

Baca Juga: Posko Dukungan Satgas Covid-19 di Yogyakarta Dibubarkan

Ia menegaskan penanganan sudah dilakukan dengan bekerja sama dan berkoordinasi dengan puskesmas, institusi pendidikan, dan pemerintah desa.

“Akan kami sampaikan yang perlu disampaikan (saja) karena pertimbangan beberapa hal,” tutur Oki.

Pada hari ini juga dilaporkan angka kesembuhan Covid-19 di DI Yogyakarta sebanyak 30 kasus sehingga total kesembuhan sebanyak 3.308 kasus. Sedangkan jumlah kasus meninggal ada dua orang, sehingga total kasus meninggal akibat Covid-19 menjadi 99 kasus.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x