BANDUNG. KOMPAS. TV - Aksi unjuk rasa penolakan undang undang omnibuslaw di kota bandung hari rabu kembali berakhir ricuh. Polisi telah mengamankan beberapa orang yang diduga sebagai provokator.
Kericuhan pecah saat massa aksi memaksa masuk ke gedung DPRD provinsi jawa barat, mereka terlibat adu mulut dan melempari anggota kepolisian yang berjaga dengan batu.
Pelemparanbatu juga terjadi kepada polisi yang berjaga di gedung sate, polispun mengambil tindakan dengan menyemprotkan water cannon dan menembakan gas air mata.
Sejumlah orang yang diduga provokator diamankan, kemudian dibawa ke mapolrestabes kota bandung untuk dilakukan pemeriksaan.
Sebelumnya aksi unjukrasa yang diikuti mayoritas mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di kota bandung, dan juga beberapa masa buruh berlangsung dengan damai dan kondusif di depan gedung sate dan dprd provinsi jawa barat.
Massa aksi menyampaikan kekecewaan mereka terhadap dpr ri yang mengesahkan uu omnibuslaw cipta kerja. Mereka menganggap beberapa pasal dalam uu tersebut beresiko merugikan para pekerja atau kaum buruh. Mereka menuntut agoota dewan, untuk memusyawarahkan hal ini esok hari, tepatnya di hari terakhir aksi unjuk rasa nasional buruh dan mahasiswa dalam menolak uu omnibuslaw.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputarJawa Barat, bisa klink link di bawah .
IG :https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube :https://www.youtube.com/c/kompastvjawabarat/
Twitter :https://www.twitter.com/kompastv_jabar/
Facebook :https://www.Facebook.com/kompastvjabar/
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.