Pada Senin (21/08), seorang sopir taksi online babak belur dihajar puluhan sopir angkutan umum.
Perselisihan antara sopir angkutan umum dan angkutan berbasis online seperti tidak ada habisnya. Kini giliran Palembang, Sumatera Selatan.
Seorang sopir angkutan online jadi bulan – bulanan sopir angkot jurusan Ampera – Tangga Buntung.
Tak hanya mendapat kekerasan secara fisik, mobil yang digunakannya mencari nafkah juga dirusak massa. Korban melaporkan kejadian ini ke Polres Palembang.
Sopir angkot di Palembang menolak keberadaan taksi online. Mereka meminta taksi online harus mendapat pelat khusus, menunggu penumpang hanya di sekitaran hotel atau pusat perbelanjaan, dan tidak menerima penumpang melalui aplikasi maupun pesan singkat.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.