Tolak Karantina Mandiri Sepulangnya dari Spanyol, 2 Wanita Didenda Rp19,2 Juta

GREATER MANCHESTER, KOMPAS.TV - Dua wanita dari Ashton-under-Lyne, Greater Manchester, didenda sebesar 1.000 poundsterling atau setara Rp19,2 juta.

Denda tersebut diberikan kepada mereka setelah menolak untuk menjalani karantina mandiri sepulangnya liburan dari Spanyol.

Seperti dilaporkan Manchester Evening News, alih-alih melakukan karantina mandiri, mereka memilih menjalani kehidupan sehari-hari dan tak menghiraukan peraturan karantina.

Baca Juga: Positif Covid-19, Donald Trump Dibawa ke RS Walter Reed dengan Helikopter Kepresidenan

Pada peraturan pencegahan Covid-19, siapa pun yang kembali dari Spanyol harus mengisolasi diri selama 14 hari.

Kepolisian Greater Manchester mengatakan salah satu dari wanita itu bahkan menghadiri pertemuan tak darurat di rumah sakit.

Sedangkan yang lainnya, kembali bekerja dengan membohongi atasannya bahwa dirinya baru pulang dari Spanyol.

Baca Juga: China Cemooh Donald Trump setelah Dinyatakan Positif Covid-19

Petugas PS Jackson dari Kepolisian Greater Manchester mengungkapkan denda dan pelanggaran tersebut di akun Facebook kesatuannya.

“Sekali lagi, dua denda sebesar 1.000 poundsterling karena melanggar regulasi karantina setelah pulang dari Spanyol,” tulis Jackson seperti dilansir Mirror.

“Dua wanita dari area Ashton memutuskan bahwa aturan itu tak berlaku bagi mereka, dan setelah liburan selama sepekan, mereka menolak melakukan karantina,” lanjutnya.

Baca Juga: Sebut Islam dalam Krisis, Presiden Prancis Emmanuel Macron Dikritik Aktivis Muslim Dunia

Dalam postingan tersebut, dia mengimbau untuk tak keluar negeri jika tak ingin melakukan karantina mandiri sepulangnya dari sana.

“Karantina memang tak nyaman, tetapi jika Anda tak siap melakukan itu jangan berpergian keluar negeri. Mudah saja,” tulisnya.

“Polisi akan bertugas malam ini memastikan setiap bar dan pesan antaran mengikuti peraturan Covid,” sambung Jackson.