Kompas TV nasional politik

Ditunjuk Jadi Panglima TNI, Gatot Nurmantyo Minta Setnov Robek-robek Surat dari Jokowi

Kompas.tv - 25 September 2020, 21:35 WIB
ditunjuk-jadi-panglima-tni-gatot-nurmantyo-minta-setnov-robek-robek-surat-dari-jokowi
Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat menghadiri Muktamar XVIII Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Univeritas Muhammadiyah Malang (UMM), Jumat (3/8/2018). (Sumber: KOMPAS.com/Andi Hartik)
Penulis : Tito Dirhantoro

JAKARTA, KOMPAS TV - Gatot Nurmantyo menceritakan secara blak-blakan detik-detik penunjukannya sebagai calon tunggal Panglima TNI pilihan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Gatot mengatakan, pada suatu sore dirinya sedang berada Denmark ketika Ketua DPR RI kala itu Setya Novanto atau biasa disapa Setnov menghubunginya.

Melalui sambungan telepon, kata Gatot, Setnov memberi bocoran bahwa Presiden Jokowi telah berkirim surat kepada DPR.

Baca Juga: Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Apabila RUU HIP Diketok akan Terjadi Pertumpahan Darah

Isi surat tersebut, Presiden Jokowi mengajukan nama Gatot Nurmantyo sebagai calon tunggal Panglima TNI.

"Dia bilang begini 'Pak Gatot, saya dapat surat dari presiden, singkatnya presiden mengajukan Jenderal TNI Gatot KSAD sebagai calon tunggal Panglima TNI’," kata Gatot mengikuti ucapan Setnov dalam wawancara bersama tvOne yang dikutip Jumat (25/9/2020).

Setelah membacakan surat rekomendasi dari Jokowi, kata Gatot, Setnov kemudian bertanya kepada dirinya terkait tindak lanjut dari surat Jokowi tersebut.

"Kemudian beliau tanya, ‘surat ini harus saya apakan?’" ujar Gatot.

Baca Juga: TOP 3 NEWS: Pergantian Gatot Nurmantyo, Nonton Film G-30S PKI, Kebakaran Cempaka Putih

Gatot pun kemudian memberikan dua pilihan kepada Setnov. Pertama, tanpa diduga Gatot menyarankan kepada Setnov untuk merobek surat dari Jokowi tersebut.

Tak hanya dirobek, kata Gatot, dirinya juga menyampaikan untuk membuang surat tersebut ke tong sampah setelah dirobek. Kedua, Gatot menyerahkan kepada Setnov untuk diapakan surat tersebut.

"Saya jawab, ‘ada dua Pak Ketua. Satu, sobek-sobek, masukkan tong sampah. Kedua, terserah Pak Ketua," kata Gatot.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x