Wow, di Arab Saudi Ditemukan Jejak Kaki Manusia Berusia 120.000 Tahun

RIYADH, KOMPAS.TV - Sebuah jejak kaki manusia purba yang disinyalir berusia 120.000 tahun telah ditemukan di Arab Saudi.

Penemuan tersebut berada di Provinsi Tabuk, barat laut dari negara kerajaan itu, Rabu (16/9/2020).

Selain jejak kaki manusia, juga ditemukan jejak kaki hewan dengan usia yang sama.

Baca Juga: Barbados Hapus Ratu Elizabeth sebagai Kepala Negara Mulai Tahun Depan, Ini Sebabnya

Menurut Kementerian Komisi Warisan Budaya, penemuan itu berada di sebuah danau purba yang sudah mengering.

“Tim berhasil mengidentifikasi jejak kaki dari tujuh manusia, 107 unta, 43 gajah serta hewan lainnya dari ibex, rusa dan keluarga sapi dewasa, yang bergerak dalam sebuah grup dan di musim panas,” ujar Kepala Eksekutig Komisi Peninggalan Budaya, Dr. Jasser Al-Herbish dikutip dari Khaleej Times.

Dia juga menambahkan timnya telah menemukan 233 fosil gajah dan tulang gazelle, sebagai bukti bahwa di area tersebut juga terdapat predator.

Baca Juga: Berwisata ke Hawaii Kini Tak Perlu Lewati Masa Karantina

“Penemuan arkeologi ini juga memperkenalkan bukti ilmiah pertama mengenai keberadaan pertama manusia di Arab dan memberikan padangan langka tentang lingkuangan alam dan keanekaragaman hayati di wilayah tersebut,” tambahnya.

Sebelumnya pada 2018, tim arkeologi telah menemukan sisa-sisa dari manusia purba berusia 85.000 tahun di dataran Nefud di luar Tabuk.

Kementerian Komisi Turisme dan Warisan Arab Saudi mnegaskan penemuan tersebut menjadi salah satu yang terpenting.