KOMPAS.TV - Seorang ibu tega menganiaya anak perempuannya hingga tegas, gara-gara si anak tak mengerti saat belajar melalui daring.
Polres Lebak, Banten, mengungkap motif pembunuhan anak perempuan berusia 8 tahun oleh orang tua kandungnya, warga Jakarta Pusat.
Kasat Reskrim Polres Lebak, AKP David Adhi Kusuma mengatakan, ibu korban melakukan penganiayaan karena putrinya sulit memahami pelajaran, saat belajar daring.
Pelaku IS, yang juga ibu korban, mengaku menganiaya korban pada 26 Agustus lalu, hingga tewas.
Untuk meninggalkan jejak, IS mengajak suminya LH, untuk membawa jenazah korban ke Cijaku, Lebak, dengan menggunakan sepeda motor.
Sementara LH mengaku meminjam cangkul dari warga setempat, untuk mengubur anaknya.
Keduanya bergantian menggali kubur.
LH menambahkan, sempat membuat laporan kehilangan anak untuk mengelabui polisi.
Peristiwa ini terbongkar setelah warga setempat menemukan gundukan tanah yang masih basah, namun tidak ada satupun warga yang tahu kuburan siapa itu.
Saat digali, ditemukan jenazah anak berpakaian lengkap.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.