Barcelona Akan Lakukan Pemilihan Presiden Maret Tahun Depan

BARCELONA, KOMPAS.TV - Barcelona telah mengumumkan bakal melakukan pemilihan presiden klub pada tahun depan.

Kubu Blaugrana menegaskan pemilihan presiden akan dilakukan pada 20 dan 21 Maret 2021.

Namun seperti dikutip AS, Presiden klub Josep Maria Bartomeu dipastikan tak bisa mengikuti pemilihan presiden tersebut.

Baca Juga: Sergio Farias Pulang ke Brasil, Persija Tunjuk Sudirman Jadi Pelatih

Pasalnya, Bartomeu sudah dua kali terpilih secara beruntun. Pihak La Liga pun mengatakan bahwa pemilihan tersebut akan dilakukan di berbagai tempat di sekitar wilayah Barcelona.

Selain itu, pemungutan suara melalui pos diizinkan karena wabah Covid-19 yang tengah merebak di Spanyol.

Meski pemilihan umum akan dilakukan tahun depan, Bartomeu dan jajaran direksi Barcelona sedang menjadi sorotan.

Baca Juga: Kiper Utama Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 Ungkap Ketegasan Alfred Riedl

Kegagalan memerikan perpanjangan kontrak kepada Lionel Messi dan tuduhan kasus korupsi menjadi alasannya.

Selain itu, ketidakbecusan mereka memilih klub sehingga gagal meraih satu gelar pun di musim ini juga menjadi alasannya.

Gerakan untuk menurunkan Bartomeu dan direksi Barcelona mendapat dukungan dari kandidat presiden seperti Victor Font, Jordi Farre dan Lluis Fernandez-Ala.

Baca Juga: Merasa Superior, Khabib Nurmagomedov Tak Lagi Tertarik Hadapi Conor McGregor

Gerakan tersebut dilaporkan telah mengumpulkan 7.500 tanda tangan per 8 September.

Agar gerakan tersebut bisa berlanjut ke fase selanjutnya dibutuhkan 15 persen dari anggota voting klub, atau seikit lebih banyak dari 16.500.

Selain itu, tanda tangan tersebut harus bisa dikumpulkan pada 17 September nanti.