BEIRUT, KOMPAS.TV - Pemimpin Hamas, Ismael Haniyeh dan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasralah dikabarkan telah melakukan pertemuan.
Kedua pihak membicarakan tentang nomalisasi hubungan antara sejumlah negara Arab dan Israel.
Seperti dikutip dari The Times of Israel, pertemuan mereka tidak diketahui dimana dan kapan dilaksanakannya.
Baca Juga: Tanggapi Normalisasi UEA-Israel, Presiden Palestina Ingin Hamas dan Fatah Berdamai
Kedua pihak dikabarkan juga membicarakan mengenai stabilitas dalam melakukan perlawanan terhadap Israel.
Selain itu, juga mengenai perkembangan politik dan militer di kawasan Palestina, Lebanon dan sekitarnya.
Sebelumnya, Israel sudah mencanangkan rencana untuk melakukan normalisasi dengan sejumlah negara Arab serta negara Islam.
Baca Juga: Tanggapi Normalisasi UEA-Israel, Presiden Palestina Ingin Hamas dan Fatah Berdamai
Pada pertengaan bulan lalu, Uni Emirat Arab (UEA) telah memutuskan untuk melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.
Meski UEA berdalih normalisasi ini juga bertujuan untuk membebaskan bangsa Palestina dari aneksasi Israel, banyak yang beranggapan negara tersebut hipokrit.
UEA pun menjadi negara Arab ketiga yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel setelah Yordania dan Mesir.
Baca Juga: Turki Menentang Keinginan Kosovo Tempatkan Kedutaan Besar untuk Israel di Yerusalem,
Sebelum bertemu dengan Hizbullah, Haniyeh juga sudah melakukan pertemuan dengan Fatah, yang diwakili Presiden Palestina, Mahmoud Abbas.
Pada pertemuan tersebut kedua pihak menyadari pentingnya persatuan untuk menghadapi ancaman Israel yang mulai mencoba melancarkan hubungan dengan negara-negara Arab.
Selain itu, Haniyeh juga telah bertemu dengan Presiden Turki, Racip Tayyep Erdogan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.