Kakak Laki-laki Kim Jong-Un Ternyata Lebih Memilih Musik dan Miliki Hati yang Hangat

PYONGYANG, KOMPAS.TV - Tak banyak yang tahu, Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un ternyata masih memiliki seorang kakak laki-laki lagi selain Kim Jong-nam.

Sosok yang dimaksud adalah Kim Jong-chul. Namanya sempat disebut bakal jadi pemimpin Korea Utara setelah Kim Jong-un dikabarkan koma.

Selama ini, dirinya nyaris tak pernah terlihat atau terlacak di depan umum.

Baca Juga: Gara-gara Wanita, Kim Jong-Un Lockdown 2 Kota di Korea Utara

Namun pada 2015 lalu, Kim Jong-chul terlihat tengah berada di konser Eric Clapton di London.

Bagi Kim Jong-un sendiri, Kim Jong-chul bukanlah rintangan besar untuk memantapkan posisinya sebagai penguasa Korea Utara.

Berbeda dengan Kim Jong-nam yang akhirnya terbunuh di Malaysia, Kim Jong-chul memilih mendukung Kim Jong-un untuk menjadi pemimpin negara tersebut.

Seperti dikutip Mirror, Kim Jong-chul, yang kini berusia antara 38 atau 39 tahun itu memang dikabarkan tak tertarik pada politik dan lebih menyukai seni, terutama musik.

Baca Juga: Setelah Kim Jong-Un Dirumorkan Koma, Kini Giliran Kim Yo-Jong yang Menghilang

Bahkan sang ayah, yang merupakan pemimpin generasi kedua Korea Utara, Kim Jong-il menegaskan Kim Jong-chul tak layak jadi pemimpin negara.

Menurut mantan koki Sushi pribadi Kim Jong-il, yang dikenal sebagai Kenji Fujimoto menuliskan dalam bukunya tentang bagaimana perasaan Kim Jong-il terhadap anaknya itu.

Menurutnya, sosok yang dkerap dihormati sebagai Dear Leader itu merasa Kim Jong-chul tak cukup bagus untuk memimpin karena seperti gadis kecil.

Kenji Fujimoto dalam bukunya itu, juga mengungkapkan bahwa Kim Jong-chul memiliki hati yang hangat seperti gadis kecil.

Baca Juga: Kim Jong-un Lega dengan Skala Kerusakan Akibat Topan Bavi di Korea Utara, Ini Sebabnya

Kim Jong-chul juga disebut sebagai musisi bertalenta yang sangat mengidolakan Eric Clapton dan selalu mendatangi konser dari musisi yang menelurkan lagu-lagu seperti Tears in Heaven dan Blue Eyes Blue itu.

Meski tak terjun di dunia politik, Kim Jong-un disebut sangat menghormati kakaknya tersebut.

Bahkan sebelum melakukan pertemuan pertama dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, Kim Jong-un dikabarkan sempat meminta pendapat dari Kim Jong-chul dan sang adik, Kim Yo-jong.