JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca kebakaran gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) Sabtu lalu, kini Jaksa Agung Sanitiar (ST) Burhanuddin bersama sejumlah jajarannya mulai berkantor di Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan Agung di Ragunan, Jakarta Selatan, sejak Senin (24/8/2020).
“Yang berkantor di Kampus B Badiklat Ragunan itu adalah Pak Jaksa Agung, Pak Wakil Jaksa Agung, Jaksa Agung Muda Pembinaan beserta staf,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Hari Setiyono, Senin, seperti dilansir akun YouTube Kejaksaan RI, Senin.
Baca Juga: Olah TKP Kebakaran, Tim Puslabfor Mabes Polri Cek Kelayakan Gedung Kejaksaan Agung
Menurut Hari, Jaksa Agung Muda Pembinaan tersebut terdiri dari beberapa biro.
Sejumlah biro yang pindah karena kebakaran terdiri dari Biro Perencanaan, Biro Hukum, dan Biro Kepegawaian.
Sementara itu, Jaksa Agung Muda Intelijen berkantor di Gedung B Badiklat Kejagung yang berlokasi di Ceger, Jakarta Timur.
“JAM Intel beserta staf akan berkantor di Badan Diklat Gedung B yaitu di daerah Ceger, yang ada juga Rumah Sakit Adhyaksa di sana,” ucap dia.
Hal tersebut harus dilakukan karena kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) terbakar pada Sabtu (22/8/2020) malam.
Api mulai berkobar sekitar pukul 19.10 WIB, dan kebakaran itu terjadi di Gedung Kejaksaan Agung yang beralamat di Jalan Sultan Hasanudin Dalam, RT 011/RW 007, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Olah TKP Kebakaran Kejagung, Drone Diterbangkan Cek Gedung yang Hangus
Kebakaran berasal dari lantai enam yang merupakan bagian kepegawaian, dan meluas hingga api melalap seluruh gedung.
Petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk memadamkan api, akhirnya berhasil menjinakkan si jago merah pada Minggu (23/8/2020) dini hari.
Kemudian sekitar pukul 06.00 WIB, petugas pemadam kebakaran sudah mulai melakukan proses pendinginan untuk mengantisipasi api kecil yang masih ada di bagian dalam gedung kembali membesar.
Hingga saat ini, penyebab kebakaran masih diselidiki lebih lanjut oleh aparat kepolisian.
Oleh karena itulah, hari ini tim puslabfor dan sejumlah penyidik dari mabes polri melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengungkap penyebab utama kebakaran tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.