JAKARTA, KOMPAS.TV - Salah satu kunci keberhasilan pengembangan pendidikan tinggi adalah dengan saling berkolaborasi antar perguruan tinggi.
Hal itu sebagaimana diutarakan Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama (Kemenag) RI, M Ali Ramdhani, pada pertemuan dengan Forum Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), di Jakarta, Sabtu (22/8/2020).
Baca Juga: Covid-19 Belum Berakhir, Kemenag Imbau Tahun Baru 1442 Hijriah Dirayakan dengan Protokol Kesehatan
“Saat ini bukan eranya saling berkompetisi, tetapi era saling berkolaborasi antar perguruan tinggi”, ujar Ali.
Mantan Direktur Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung ini mengatakan, tidak ada superman dalam sebuh misi bersama. Justru yang ada adalah superteam.
Menurutnya, untuk maju secara akseleratif dan berkesibambungan, maka harus dilakukan secara bersama.
Ibaratnya ada pepatah mengatakan, jika ingin berjalan cepat maka jalanlah sendiri, tetapi jika ingin berjalan jauh maka jalanlah bersama-sama.
“Kolaborasi itu dapat dilakukan di banyak hal, misalnya pengembangan di bidang akademik berupa kerjasama antar civitas dalam penulisan jurnal ilmiah maupun sabbatical leave atau professor exchange, dan tentu Kerjasama di bidang lainnya ” kata Ali, yang lahir di Garut.
Baca Juga: Jadi Pengibar Bendera di Istana Presiden, Anak Madrasah Ini Dapat Bonus dan Penghargaan dari Kemenag
Dalam pertemuan yang dihadiri para rektor dan ketua PTKIN dari seluruh Indonesia itu, dibahas pula beberapa hal strategis yang sedang dihadapi perguruan tinggi.
Di antaranya, finalisasi berbagai PMA maupun KMA turunan dari PP 46 Tahun 2019, akreditasi perguruan tinggi keagamaan Islam, transformasi kelembagaan PTKIN, dosen tetap bukan PNS, dan pengembangan jurnal ilmiah di PTKIN.
“Kami optimis dapat merampungkan dan menyelesaikan berbagai persoalan yang kita hadapi dengan kerjasama dan kolaborasi yang kuat antar perguruan tinggi, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, dan para stakeholder kita,” kata Ali, menegaskan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.