PYONGYANG, KOMPAS.TV - Tiga tentara muda Korea Utara harus ditangkap setelah kedapatan berjoget dengan lagi Boyband K-Pop BTS.
Hal itu terjadi ketika mereka tengah berada dalam perjalanan ke Gunung Baekdu. Saat itu ketiganya berjoged pada lagu BTS, Blood, Sweat & Tears.
Seperti dilaporkan Daily NK, ketiganya berjoget saat berada di dalam kereta di Stasiun Sokhu, Provinsi Hamgyong Selatan, 5 Agustus lalu.
Baca Juga: Kim Jong-Un Putuskan Cabut Lockdown Kaesong
Ketika itu kereta yang berjalan dari Pyongyang menuju Hyesan itu berhenti karena mati listrik. Saat itulah mereka menari.
Petugas Keamanan dan Pertahanan (DSC) yang melihat itu langsung menarik mereka dan membawanya pergi.
Akhirnya ketiga tentara yang tergabung di Pasukan Udara tersebut dibawa kembali ke markas militer.
Baca Juga: Gambaran Kim Jong-Un Mengenai Hubungannya dengan Donald Trump, Seperti Film Fantasi
Mereka pun didakwa telah mengimitasi tarian perusak dari Chosun Selatan (Korea Selatan) saat pergi ke Gunung Baekdu utuk berlatih mengenai semangat revolusi sebagai martir patriot.
Ironisnya, ketiga tentara itu dilaporkan sebagai prajurit contoh. Rekan-rekannya dikabarkan terkejut ketiganya telah dirusak secara ideologi.
Ketiga tentara itu berdalih bahwa mereka tak tahu bahwa tarian itu berasal dari Korea Selatan.
Baca Juga: Kim Jong-Un Eksekusi 4 Pejabat Partai Berkuasa Korea Utara, Ini Alasannya
Beredar rumor ketiga tentara itu minimal akan menghadapi hukuman kerja paksa selama 6 bulan dan didemosi dari kesatuannya.
Sedangkan skenario terburuk adalah dipecat secara tak hormat. Segala hal yang berbau Korea Selatan memang dilarang di Korea Utara.
Bahkan Presiden Korea Utara, Kim Jong-un mengancam bakal memberikan hukuman berat bagi masyarakatnya yang menonton Drama Korea Selatan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.