[FULL] #KawalPutusanMK, Rakyat Turun Ke Jalan! | NI LUH VODCAST
Ni luh vodcast | 18 September 2024, 17:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - #kawalputusanmk bersamaan dengan gambar burung garuda berlatar biru dan bertuliskan "Peringatan Darurat" memenuhi social media. Tagar tersebur menjadi bentukk perhatian dan kemarahan warganet usai DPR berniat "menganulir" putusan MK dengan merevisi undang-undang Pilkada.
Sebelumnya, pada Selasa (20/8/2024) Mahkamah Konstitusi mengeluarkan putusan tentang pencalonan kepala daerah. MK mengabulkan sebagian gugatan yang diajukan oleh Partai Buruh dan Partai Gelora terkait UU Pilkada.
Putusan MK yang tertuang dalam No.60/PUU-XXII/2024, mengubah ambang batas (threshold) pencalonan kepala daerah, tidak lagi sebesar 25 persen perolehan suara partai politik/gabungan partai politik hasil Pileg DPRD sebelumnya, atau 20 persen kursi DPRD.
Sehari setelah Putusan MK tersebut, DPR mengadakan rapat dengan Baleg untuk merevisi UU Pilkada. DPR merencanakan pengesahan revisi UU Pilkada tersebut pada Kamis (22/8/2024) melalui siding Paripurna.
Masyarakat dari berbagai kalangan menggelar aksi demonstrasii di Gedung DPR RI untuk menolak RUU Pilkada. Tak hanya di Jakarta, aksi demonstrasi ini juga bergulir di kota-kota besar lainnya seperti Semarang, Bandung, dan Yogyakarta.
Tak hanya dihadiri oleh mahasiswa dan buruh, aksi demonstrasi ini juga dihadiri oleh sejumlah komika, artis, hingga sutradara dan produser film.
Jurnalis KompasTV, Ni Luh Puspa juga hadir melakukan peliputan saat demonstrasi berlangsung kemarin (Rabu, 22/8/2024).
Lalu, bagaimana cerita Ni Luh saat melakukan liputan aksi demontrasi tolak RUU Pilkada di DPR kemarin?
Saksikan selengkapnya di program Ni Luh VOdcast berikut ini.
Penulis : Theresia-Michelle-Christie
Sumber : Kompas TV