Gaji Pekerja Dipotong, Pengamat Khawatirkan Tapera Tumpang Tindih Seperti BPJS Ketenagakerjaan
Vod | 28 Mei 2024, 22:18 WIBKOMPAS.TV - Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahadiansah menyebut kebijakan Tabungan Perumahan Rakyat atau Tapera dinilai prematur dan dapat membebani pelaku usaha serta pekerja.
Trubus menjelaskan hak dan kewajiban Tapera yang ditetapkan dalam PP Nomor 21 Tahun 2024 juga masih belum jelas.
Selain dinilai seperti dipaksakan, kebijakan tapera juga dinilai berpotensi tumpang tindih dengan kebijakan lainnya seperti BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga: Potong Gaji 3 Persen dari Pekerja, Begini Rincian Kegunaan Tapera hingga Waktu Dimulainya
#tapera #bpjs #pengamat
Penulis : kharismaningtyas
Sumber : Kompas TV