Inflasi Terkendali, Pengangguran Turun, Kemiskinan Turun, Lalu Apa Urgensi Rekor Bansos?
Vod | 2 Februari 2024, 12:26 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Angka kemiskinan turun, inflasi terkendali dan jumlah pengangguran melandai.
Indonesia justru rekor menebar bansos saat indikator penting sedang baik-baik saja.
Presiden Joko Widodo sedang rajin menebar bantuan sosial.
Atas nama pemerintah, Jokowi membagikan bansos beras 10 kilogram yang pembagiannya berlangsung hingga juni 2024.
Publik tentu menyoroti kegiatan presiden ini, pasalnya bansos dibagikan jelang perhelatan pesta demokrasi pada 14 Februari 2024.
Kemudian Menteri Sosial yang adalah Kader PDI Perjuangan, Tri Rismaharini tak dilibatkan dalam pembagian bansos tersebut.
Selain beras 10 kilogram, Presiden Jokowi juga kembali memberikan Bantuan Langsung Tunai atau BLT Rp 200.000 per bulan untuk Februari, Maret dan April kepada 18,8 juta penduduk yang diklaim untuk mitigasi risiko pangan penduduk miskin di Indonesia.
Presiden Jokowi membagikan bansos jelang pemilu menuai beragam tanggapan. Ada yang mengkritik, ada pula yang menganggap biasa saja jelang pemilu.
Masih relevankah bansos masyarakat bawah menjadi tumpuan saat pertumbuhan ekonomi selama ini digerakkan oleh kelas menengah?
Kita akan perbincangkan bersama Wisnu Nugroho selaku Koordinator Bidang Kajian Pengentasan Kemiskinan dan Ketimpangan FEB UGM.
Baca Juga: Cara Cek Penerima Bansos Bantuan Beras 10 Kg Februari 2024, Ini Info Pencairannya
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV