Kirab Pemilu yang Digagas oleh KPU Sebagai Ajang Sosialisasi Pemilu 2024
Vod | 30 Oktober 2023, 17:55 WIBKOMPAS.TV - Jalur 5 Kirab Pemilu yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum atau KPU telah selesai menyusuri Provinsi Maluku Utara hingga Sulawesi Selatan dengan misi memberikan sosialisasi mengenai Pemilu 2024 serta pengenalan budaya setempat.
KPU telah melakukan berbagai inovasi, salah satunya adalah Kirab Pemilu yang digagas oleh Ketua KPU, Hasyim Asyari dan 6 anggota KPU lainnya.
Dari ketujuh jalur yang sudah ditetapkan, jalur 5 yang dimulai dari Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara.
Selain kirab, untuk memperkenalkan 18 bendera partai dan ajakan untuk menggunakan hak pilih, prosesi ini juga sebagai ajang untuk memperkenalkan budaya daerah setempat.
Pada prosesi searh terima bendera kirab pemilu di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara disambut oleh Tari Dambe dan Mososobotu yang memiliki arti pemersatu yang diharapkan dapat mempersatukan masyarakat pada momen pemilu.
Melewati Provinsi Gorontalo, anggota KPU Kota Gorontalo menerima bendera kirab yang diawali dengan hadirnya Tarian Longgo yang ditarikan oleh pasukan perang dalam pelaksanaan acara penyambutan tamu dan adat.
Hadirnya tarian penyambutan juga di Kabupaten Tolitoli, Provinsi Sulawesi Selatan.
Tarian berjudul Moduai merupakan simbolisasi penyambutan tamu pada zaman kerajaan di Tolitoli.
Penyerahan bendera kirab di Pinrang di Provinsi Sulawesi Selatan menghadirkan tarian 4 etnis yang menggambarkan rasa syukur orang terdahulu.
Pada Kota Makassar, Sulawesi Selatan, prosesi serah terima dilakukan di Anjungan City of Makassar dan menghadirkan tarian adat setempat.
Selain itu KPU juga menyosialisasikan Pemilu 2024 dengan menggelar nonton bareng film Kerjarlah Janji yang diproduksi bersama oleh KPU bekerjasama dengan Garin Nugroho.
Baca Juga: KPU Pekalongan Terima 11.600 Bilik Suara untuk Pemilu 2024
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV