Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kawasan Industri Tunas Prima di Batam
Vod | 20 September 2023, 12:08 WIBBATAM, KOMPAS.TV - Peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan kawasan industri Tunas Prima, Kabil, Batam dilakukan Kepala Badan Pengusahaan atau BP Batam, Muhammad Rudi pada Selasa (19/09).
Kepala Badan Pengusahaan stau BPP Batam, Muhammad Rudi mengatakan beberapa tahun belakangan ini BP Batam melakukan sejumlah pembangunan infrastruktur untuk menarik investor datang ke Kota Batam.
Salah satu investor adalah Tunas Group yang membangun kawasan industri Tunas Prima.
Rudi menambahkan dengan adanya investasi yang akan masuk ke kawasan, industri bisa terus berlanjut sehingga akan berdampak pada perputaran ekonomi Kota Batam.
Di tahap awal pembangunan kawasan, ada komitmen investasi sebesar Rp5,5 triliun dengan target nilai investasi mencapai Rp20 triliun.
Di bawah kepemimpinan Muhammad Rudi, BP Batam juga akan membangun Bandara Hang Nadim.
Rudi menjelaskan, agar seluruh produk yang dihasilkan di kawasan industri Tunas Prima bisa langsung keluar melalui bandara tanpa harus melalui Pelabuhan Batu Ampar.
Rudi juga mengapresiasi komitmen Tunas Group yang segera membangun kawasan industri setelah mendapatkan alokasi tanah dari BP Batam.
Sementara Chairman of Tunas Group, Dolly mengatakan kawasan industri Tunas Prima adalah kawasan industri modern berkonsep green industri. kawasan industri Tunas Prima, akan menjadi kawasan industri pertama di Indonesia yang mengusung konsep green industri.
Dolly juga mengungkapkan komitmen investasi dalam proyek ini.
Dengan adanya kawasan industri Tunas Prima, diharapkan dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di Kota Batam.
Pada 2022, pertumbuhan ekonomi Kota Batam mencapai 6,84 persen.
Maka di 2023, BP Batam berharap pertumbuhan ekonomi Kota Batam di atas 7 persen dan 8 persen di tahun 2025.
Baca Juga: Respons Kapolri soal 43 Warga Pulau Rempang yang Diamankan Usai Kericuhan di Kantor BP Batam
#batam #tunasprima #groundbreaking
Penulis : Aisha-Amalia-Putri
Sumber : Kompas TV