AHY Sudah 'Move On' dari Anies Baswedan hingga Sinyal 'Rujuk' SBY-Megawati
Vod | 8 September 2023, 23:58 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam masa PDKT, sinyal rujuk mengemuka antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
Usai tak lagi bersama dengan koalisi bacapres Anies Baswedan, Partai Demokrat kini menjomblo.
Demokrat pun merasa "terkhianati" karena masuknya PKB dalam koalisi secara senyap.
Namun, AHY dengan tegas mengatakan Partai Demokrat sudah "move on" dari Koalisi Perubahan.
AHY bahkan mengucapkan selamat kepada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, yang telah mendeklarasikan diri sebagai bacapres dan bacawapres.
Status demokrat yang "single’’ tentunya dilirik partai-partai koalisi lain.
Memang belum ada tawaran resmi dari koalisi yang ada, baik koalisi PDIP atau Koalisi Indonesia Maju.
Namun, partai-partai tersebut sudah gencar melemparkan kode-kode menarik democrat.
Jika kita lihat PDIP sebetulnya cukup agresif mendekati Demokrat, jauh sebelum AHY berpisah dengan Anies.
Salah satu-nya saat PDIP memasukkan nama AHY dalam kandidat bacawapres bagi Ganjar Pranowo.
Setelah Demokrat belum lagi punya kawan koalisi, PDIP makin intens merajut komunikasi politik dengan Demokrat.
Peluang pintu koalisi Demokrat dengan PDIP pun terbuka lebar.
Bacapres Ganjar Pranowo mengatakan Demokrat aktif menjalin komunikasi dengan kawan-kawan PDIP.
Baca Juga: Beda Jawaban Soal Rencana Pertemuan SBY-Megawati Oleh Demokrat dan PDI-P
#sbymegarujuk #ahy #pdip
Penulis : Aisha-Amalia-Putri
Sumber : Kompas TV