[FULL] Obesitas Intai Generasi Emas: Berkaca Kasus Arya hingga Muhammad Fajri | NI LUH
Ni luh | 4 Juli 2023, 14:57 WIBKOMPAS.TV - Kasus Muhammad Fajri, pria berbobot 280 kilogram yang meninggal beberapa waktu lalu, jadi pengingat kita bahwa obesitas adalah masalah serius.
Obesitas menjadi faktor risiko terjadinya penyakit yang dapat mengancam organ vital tubuh seperti diabetes, kanker, hipertensi, serta berbagai macam penyakit komorbid, seperti jantung, dan stroke.
Obesitas tak hanya terjadi pada orang dewasa. Anak-anak juga rentan. Seperti Muhammad Kenzi, yang belum genap berusia dua tahun, justru berbobot mencapai 27 kilogram.
Jurnalis Kompas TV Ni Luh Puspa menemui Pitriah, orang tua Kenzi, balita obesitas untuk mengetahui bagaimana Kenzi menjalani kehidupan sehari-harinya.
Dalam perbincangan ini, juga turut hadir Windari, petugas Posyandu yang pertama kali menyadari keanehan dalam berat badan Kenzie.
Apakah Kenzie satu-satunya balita yang mengalami obesitas di wilayahnya? Bagaimana pola makan Kenzie selama ini? Benarkah makanan yang dikonsumsi Kenzie jadi penyebab berat badannya naik drastis?
Kemudian, Ni Luh berjumpa dengan dr Piprim Basarah Yanuarso, Ketua Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia untuk mengetahui bagaimana potret obesitas pada anak di Indonesia. Benarkah Indonesia darurat obesitas pada anak?
Terakhir Ni Luh bertemu Arya Permana. Arya sempat mencuri perhatian pada 2016 lalu, lantaran di usianya yang baru 10 tahun berat badannya mencapai 193 kilogram. Arya kini telah SMA, ia pun telah mampu menurunkan berat badannya. Bagaimana Arya sekarang? Apa yang memotivasi Arya untuk terus hidup sehat?
Saksikan NI LUH, tayang setiap Senin, pukul 20:30 WIB, hanya di KompasTV, Independen Terpercaya.
Baca Juga: [FULL] Penyegelan Kapal Tambang Pasir Laut Serta Polemiknya | NI LUH
Penulis : Agung-Pribadi
Sumber : Kompas TV