Begini Penjelasan Medis Soal Dengkul Kopong, Tidak Seperti yang Dibayangkan Selama Ini
Sinau | 17 Oktober 2022, 23:13 WIBKOMPAS.TV- Dunia medis menyebut dengkul yang berbunyi itu krepitasi.
Yakni bunyi seperti letupan, saat bergerak menumpu pada lutut atau jongkok.
Kondisi tersebut adalah hal yang wajar, karena makin tinggi usia seseorang jaringan tulangnya tidak rata, sehingga memungkinkan tulang saling bersentuhan dan berbunyi.
Melansir Medhelp, belum ada kaitannya antara kebanyakan coli dengan lutut yang kopong.
Penyebab lainnya adalah ligamen yang mengencang saat beraktivitas.
Dengkul kopong memang tidak berbahaya, namun tidak boleh dianggap remeh ketika disertai nyeri & bengkak.
Dalam kondisi tertentu dengkul kopong juga disebabkan oleh hal yang serius seperti:
- Osteoarthritis
- Tulang tumbuh
- Tendon membentur tulang di sekitar sendi
- Kerusakan tulang rawan dalam sendi
- Gelembung gas
- Sindrom Patellofemoral
- Patellofemoral tidak stabil
- Cedera Kerusakan cairan meniscus
- Chondromalacia patella
- Pembedahan
Cara mengatasi dengkul kopong:
- Menjaga berat badan tetap ideal
- Olahraga, seperti berjalan dan berenang
- Menggunakan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID)
- Obat resep, termasuk suntikan steroid ke dalam sendi
- Mengompres dengan suhu panas dan es untuk mengurangi peradangan
- Terapi fisik dan latihan untuk memperkuat otot-otot yang mendukung sendi dan meningkatkan jangkauan gerak
- Terapi perilaku kognitif
Baca Juga: Benarkah Hubungan Suami Istri Dilarang Telanjang dan Harus Pakai Penutup? Ini Penjelasan Ulama
Editor Video & Grafis: Dimas WPS
Penulis : Sunbhio-Pratama
Sumber : Diolah dari berbagai sumber